REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) bersama tokoh lintas agama akan menggelar Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina. Rencananya, aksi ini akan digelar di Monas, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Ahad (5/11/2023).
Sebagai antisipasi sebelum ikut aksi, ini prakiraan cuaca di sekitar Monas pada Ahad (5/11/2023).
Dikutip dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Kecamatan Gambir Jakarta Pusat diprediksi berawan sejak Ahad (5/11/2023) dini hari hingga siang. Sementara menjelang sore dan malam, hujan akan mengguyur. Suhu udara diprakiraan berkisar 25 derajat Celcius dan tertinggi 34 derajat Celcius pada siang hari.
Sementara itu, cuaca di seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan berawan pada Ahad (5/11/2023) pagi. Kemudian pada siang harinya, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu diprediksi berawan. Sementara Jakarta Selatan dan Jakarta Timur diprediksi hujan.
Sementara pada Ahad malam, hujan diprediksi mengguyur Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur. Sementara Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu diprediksi berawan.
"Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat yang dapat terjadi di sebagian wilayah Jaksel dan Jaktim, pada malam hari," tulis BMKG dikutip Republika, Sabtu (4/11/2023) malam.
Aksi Bela Palestina esok akan melibatkan tokoh-tokoh lintas agama, baik Kristen, Budha, dan Hindu. Aksi di Monas pada akhir pekan ini bertujuan sebagai tekanan publik untuk melawan penjajahan Israel. Bagi pihaknya, Israel telah melakukan genosida dan kejahatan perang terhadap warga Palestina.