Selasa 31 Oct 2023 19:18 WIB

Ganjar Ajak Ridwan Kamil Masuk Tim Pemenangan, Ini Respons Golkar Jabar

Golkar menegaskan Ridwan Kamil sudah menjadi kader mereka sejak 18 Januari 2023.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus raharjo
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) bersama Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih Golkar Ridwan Kamil (kanan) saat menghadiri Rakornis di Jakarta, Rabu (25/1/2023).
Foto: Dok.Republika
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) bersama Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih Golkar Ridwan Kamil (kanan) saat menghadiri Rakornis di Jakarta, Rabu (25/1/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG---Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, MQ Iswara menegaskan, Ridwan Kamil masih berada di barisan pendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Penegasan itu disampaikan MQ Iswara terkair ajakan yang dilontarkan Ganjar Pranowo terkait kemungkinan Ridwan Kamil masuk Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud.

"Sampai hari ini, Ridwan Kamil masih istiqamah ada di Partai Golkar dan akan memenangkan Prabowo-Gibran," ujar Iswara saat dihubungi, Selasa (31/10/2023).

Baca Juga

Iswara mengatakan, sejak 18 Januari 2023, Ridwan Kamil sudah resmi menjadi kader partai berlambang pohon beringin dan langsung dipercaya oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk menempati posisi strategis di DPP Partai Golkar.

"Setelah resmi jadi kader, Ridwan Kamil langsung dipercaya oleh Pak Airlangga sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih merangkap co-chair Badan Pemenangan Pemilu (Bapillu) Partai Golkar," tegas Iswara.

Selain itu, Ridwan Kamil juga ditugaskan untuk menjadi komandan pemenangan pasangan Prabowo-Gibran di Jabar hingga Banten. Bahkan, kata dia, saat pleno yang digelar oleh Partai Golkar beberapa waktu yang lalu, memberikan keleluasaan kepada mantan wali Kota Bandung itu untuk memilih maju di Pilgub DKI atau Jabar.

"Ridwan Kamil oleh Pak Airlangga kemarin diberikan keleluasaan untuk maju di Pilgub DKI atau maju kembali di Pilgub Jabar," katanya.

Menurutnya, Partai Golkar mewajibkan kadernya yang maju sebagai calon anggota legislatif untuk mengkampanyekan Prabowo-Gibran kepada masyarakat. "Karena Pileg berbarengan dengan Pilpres, Partai Golkar mewajibkan caleg selain kampanye untuk dirinya sendiri, juga berkampanye untuk memenangkan Prabowo-Gibran," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement