REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Simulasi pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno dianggap lebih unggul dan mampu tumbangkan pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming di Pilpres 2024 mendatang.
Hal itu terungkap melalui hasil jajak pendapat terbaru yang dilakukan Lembaga survei internasional Ipsos Public Affairs pada Oktober 2023.
Dari hasil survei mengenai simulasi 3 nama calon presiden jika pemilihan umum (pemilu) presiden diadakan hari ini, responden mayoritas menjatuhkan pilihannya pada pasangan Ganjar Pranowo-Sandiaga Salahudin Uno.
Terbukti, pasangan tersebut unggul menempati posisi teratas melampaui pasangan Prabowo-Gibran dan Anies-Cak Imin.
"Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 22,61%, Ganjar Pranowo-Sandiaga Salahudin Uno 32,74%, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming 29,62%," ujar analis politik dan peneliti senior Ipsos Public Affairs, Arif Nurul Imam pada Senin (16/10/2023).
Pasangan Ganjar Pranowo-Sandiaga Salahudin Uno menempati posisi pertama dengan perolehan suara sebanyak 32,74%. Kemudian disusul pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming menempati posisi kedua dengan perolehan suara 29,62%.
Sementara, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menempati posisi terakhir dengan perolehan suara 22,61%. Sisanya sebanyak 15,04% responden menyatakan belum tahu/rahasia.
Adapun pelaksanaan survei berlangsung pada 1-10 Oktober 2023 di 34 Provinsi di Indonesia. Sebanyak 2.039 responden di wawancara secara tatap muka dengan menggunakan aplikasi Ipsos Ifield.
Kriteria responden adalah individu yang sudah mempunyai hak pilih atau berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah, dengan Margin of Error 2,19% dan tingkat kepercayaan 95%.