Jumat 29 Sep 2023 23:56 WIB

Gandeng World Cleanup Day Indonesia, OCS Dukung Masa Depan Lingkungan yang Lebih Bersih

Kolaborasi OCS Group Indonesia dan WCD melibatkan 50 orang peserta.

Dalam mendukung World Cleanup Day di bulan September, OCS menggandeng World Cleanup Day Indonesia.
Foto: Dok. Web
Dalam mendukung World Cleanup Day di bulan September, OCS menggandeng World Cleanup Day Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK – OCS Group Indonesia menguatkan komitmennya terhadap hal keberlanjutan (sustainability) melalui program aksi bersih-bersih. Dalam mendukung World Cleanup Day di bulan September, OCS menggandeng World Cleanup Day Indonesia. 

"Sejalan dengan Komitmen ESG (Economy, Social, and Governance), inisiasi ini bertujuan melebihi dari sebatas membangun kesadaran akan pentingnya lingkungan yang bersih. Kami mendorong masyarakat agar secara perlahan tapi pasti mampu mengubah perilaku mereka terhadap sampah," kata ESG Programme Leader OCS Group Indonesia, Ricardo Purba yang juga merupakan Key Account & Service Excellence Director, Jumat (29/9/2023). 

Baca Juga

“Kami juga mengutamakan upaya-upaya kami dengan melakukan waste management yang memastikan bahwa sampah yang terkumpul akan diproses lebih lanjut, dan tidak akan berakhir di tempat pembuangan sampah seperti TPS ataupun TPA.”

Leader dari World Cleanup Day Indonesia Andy Bahari mengemukakan optimismenya, “Kami menaruh harapan besar kepada OCS Group Indonesia, dan kami yakin bahwa kolaborasi ini dapat menciptakan dampak yang berarti, yang mampu mengubah peserta kegiatan cleanup menjadi agen perubahan baik itu bagi perusahaan maupun masyarakat luas.”

Dinukil dari Antara, World Cleanup Day merupakan gerakan global bersih-bersih sampah yang dilakukan serentak setiap pekan ketiga di bulan September. Sejak sukses diluncurkan di Indonesia pada tahun 2018, kegiatan cleanup ini telah memberikan kontribusi signifikan.

Kolaborasi OCS Group Indonesia dan WCD melibatkan 50 orang peserta, yang merupakan karyawan OCS, perwakilan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Depok, dan relawan dari warga sekitar. Kegiatan ini berlangsung di sekitar hulu Sungai Ciliwung yang berada di dalam area Taman Edukasi dan Konservasi Ciliwung, Depok, Jawa Barat. Dalam satu hari saja, sebanyak lebih dari 360 kilogram sampah berhasil kami kumpulkan, yang kemudian sampah tersebut akan diproses menjadi materi produk daur ulang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement