REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Wali Kota Solo Gibran Rakabuming menepis soal restu yang diberikan ayahnya Presiden Jokowi untuk Kaesang bergabung dengan PSI. Sang ayah, kata Gibran, tak spesifik bilang itu restu masuk PSI.
"Sek, restu itu dudu restu kui hlo ya, restu kan bisa restu apa saja, tidak spesifik ini aja. Kita tunggu statement dari PSI," kata Gibran, Jumat (22/9/2023).
Suami Selvi Ananda tersebut mengaku masih meragukan soal video yang beredar Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di media sosial mengenai sosok yang diduga putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, yang bergabung partai tersebut.
"Ya kalau saya meragukan sebelum ada statement resmi dari PSI, sekjennya kan juga belum bilang itu Kaesang. Ditunggu saja," kata Gibran ketika ditemui di Balai Kota Solo, Jumat (22/9/2023).
Gibran mengatakan, soal sosok mawar yang diduga Kaesang tersebut masih harus dipastikan terlebih dahulu. Pasalnya belum ada statement resmi dari PSI pusat dan yang bersangkutan.
"Sebelum saya berstatement, kita pastikan dulu apakah mawar itu adalah Kaesang, kan belum ada statement resmi dari PSI pusat," katanya.
Disinggung soal potongan suara percakapan Kaesang dan ayahnya, Presiden Jokowi, saat adu panco beberapa tahun lalu, apakah hal tersebut merujuk ke Kaesang, Gibran mengaku enggan berspekulasi.
"Nggak tahu, kita tunggu statement resmi dari yang bersangkutan, Kaesang dan PSI saja, saya tidak mau berspekulasi," katanya.