Selasa 19 Sep 2023 17:09 WIB

BMKG Prediksi Sejumlah Wilayah di Bengkulu akan Turun Hujan

Hujan berpotensi turun dengan intensitas ringan hingga lebat.

Nelayan memindahkan bahan bakar untuk kapal bagan saat langit berawan di Pantai Pasie Nan Tigo, Padang, Sumatera Barat, Senin (2/11/2020). BMKG merilis peringatan dini cuaca ekstrem di 25 wilayah Indonesia pada Senin (2/11/2020), dengan rincian 23 daerah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang di antaranya Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, dan Jambi.
Foto: ANTARA/Iggoy el Fitra
Nelayan memindahkan bahan bakar untuk kapal bagan saat langit berawan di Pantai Pasie Nan Tigo, Padang, Sumatera Barat, Senin (2/11/2020). BMKG merilis peringatan dini cuaca ekstrem di 25 wilayah Indonesia pada Senin (2/11/2020), dengan rincian 23 daerah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang di antaranya Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, dan Jambi.

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno Bengkulu memprediksi sejumlah wilayah di Bengkulu berpotensi turun hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.

 

Baca Juga

Untuk wilayah yang berpotensi terjadi hujan, yaitu Kabupaten Mukomuko, Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten Kepahiang, Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Lebong, Kabupaten Bengkulu Selatan, dan Kabupaten Kaur.

 

"Sebagian sejumlah wilayah Provinsi Bengkulu mulai berpotensi terjadinya hujan dengan intensitas ringan hingga lebat disertai petir dan angin kencang pada beberapa hari ke depan," kata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno Bengkulu Winda di Bengkulu, Selasa (19/9/2023).

 

Ia menyebutkan, potensi tersebut disebabkan karena adanya kelembaban yang cukup basah di lapisan bawah hingga atas serta labilitas udara yang labil sehingga menyebabkan adanya potensi pembentukan awan hujan di wilayah pegunungan bukit barisan Bengkulu.

 

Selain itu, wilayah Perairan Bengkulu juga diprediksi mencapai tiga meter sedangkan untuk di wilayah Pulau Enggano dan Samudera Hindia Barat Bengkulu mencapai maksimum empat meter.

 

"Kami mengimbau masyarakat Bengkulu terutama wilayah pesisir untuk tetap meningkatkan kewaspadaan dan tetap memantau informasi cuaca resmi dari BMKG," ujarnya.

 

Selain itu, jika berkunjung ke kawasan pantai untuk tidak bermain air apalagi berenang serta mengikuti instruksi dari tim yang ada di lapangan. Sebelumnya, potensi angin kencang di wilayah tersebut beberapa hari ke depan mencapai 34 knots.

 

Untuk angin kencang tersebut disebabkan karena adanya belokan angin di wilayah Sumatra khususnya di Provinsi Bengkulu dengan kondisi cuaca cerah hingga cerah berawan. Selain angin kencang, pada akhir September akan terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang berada di Kabupaten Bengkulu Selatan, Kabupaten Kaur, Kabupaten Seluma, dan Kabupaten Mukomuko.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement