REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sebanyak 100 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Riau, menerima bantuan dari Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan. Bantuan sebesar Rp.300 juta ini yang diserahkan ini diberikan kepada mahasiswa yang membutuhkan.
“Saya datang membawa oleh-oleh sebanyak Rp 300 juta untuk (dibagikan) 100 anak yang tidak mampu, masing-masing (dapat) Rp 3 juta,” papar Zulhas dalam siaran pers, Jumat (15/9/2023).
Menteri Perdagangan RI ini mengungkapkan bantuan tersebut berasal dari iuran anggaran para anggota legislatif dan eksekutif PAN. “Ini uangnya dari mana? Ini uangnya halal dan toyib. Ini hasil iuran dari 2.000 anggota legislatif dan eksekutif PAN,” papar Zulhas
Secara simbolis, bantuan tersebut disampaikan kepada lima mahasiswa UMRI. Sisanya diserahkan melalui rektor.
Sebelumnya, Zulhas juga memberikan bantuan untuk rumah sakit Aisyiyah dan Muhammadiyah. “(Dana yang terkumpul) sebagian dibantu kembalikan ke mahasiswa kampus-kampus Muhammadiyah seluruh Indonesia. Kemarin di Jakarta, sekarang di Riau, besok di Jogja,” kata Zulhas.
Zulhas berharap bantuan dana pendidikan ini dapat meningkatkan motivasi mahasiswa untuk menggapai impian. “Anak-anakku sekalian, pastikan kuliah ini tahu mau apa. Kalau sudah tahu mau sesuatu, catat baik-baik di pikiran. Yang kita inginkan itu sungguh-sungguh dipelajari. Doa saya sekalian, anak-anak sekalian bisa menggapai cita-citanya,” ungkap Zulhas.
Bantuan ini diberikan bersamaan dengan acara Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) dan Masa Ta’aruf (Masta) Mahasiswa Baru Tahun Ajaran 2023/2024. Dalam acara ini, Zulhas turut memberikan Kuliah Umum bertema Perguruan Tinggi di Era Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0.
Turut hadir dalam acara ini, Anggota DPR RI Jon Erizal, BPH Umri Ahmad Hijazi, Wasekjen PAN Irvan Herman Abdullah, Ketua DPW PAN Riau sekaligus Bupati Siak Alfedri, Bupati Bengkalis Bagus Santoso, hingga Wakil Rektor III UMRI Jufrizal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
