Jumat 25 Aug 2023 21:19 WIB

Perusahaan Perlu Hadirkan Produk IT lokal Dukung Digitalisasi Pendidikan

Digitalisasi akan mempercepat dan meningkatkan kualitas pendidikan.

Seminar Membangun Smart Classroom Dalam Pendidikan Era Digital
Foto: dok web
Seminar Membangun Smart Classroom Dalam Pendidikan Era Digital

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan diimbau mendukung digitalisasi pendidikan. Hal itu dilakukan dengan memfasilitasi lembaga pendidikan mendapatkan fasilitas dan sarana yang memudahkan digitalisasi.

Hal ini menjadi salah satu pembahasan di acara seminar nasional bertajuk "Membangun Smart Classroom Dalam Pendidikan Era Digital" yang berlangsung di Hotel Luminor Jakarta Pusat, Jumat (25/8).

Baca Juga

Seminar yang diprakarsai oleh perusahaan pemasok software dan hardware PT DKSI, Mitsindo Visual Pratama & Closepay yang didukung oleh BNI 46, menarik perhatian banyak stakeholder dunia pendidikan nasional, baik dari sekolahan, kampus dan juga pesantren. "Hadir juga beberapa urusan kementerian terkait dan konsultan pendidikan dari beberapa daerah, " papar CEO PT DKSI Muhammad Yasin.

Selain seminar, dalam acara itu 200-an peserta yang hadir juga disuguhi informasi perkembangan teknologi IT untuk dunia pendidikan. Salah satunya adalah informasi tentang solusi aplikasi payment gateway closeloop yang bisa digunakan mulai dari parking gate, pembelian di kantin, pembayaran di bendahara dan pembayaran lainnya di lingkungan instansi.

Selain closepay, solusi lain yang ditawarkan dalam seminar itu adalah digitalisasi smart classroom yaitu kemampuan Class Recording System dalam mengintegrasikan seluruh device dalam kelas mulai dari Interactive Flat Panel, camera tracking, microphone ceiling dan PC Pengajar. "Pengajar juga bisa merekam proses saat belajar di kelas, dan hasilnya bisa diupload ke Learning Management System, " imbuh Yasin.

Beberapa peserta mengakui seminar ini sangat bermanfaat. "Kami menjadi punya gambaran untuk menyusun program program pengembangan manajemen pendidikan di lembaga kami, " papar Nugroho Wibisono, seorang peserta dari sebuah lembaga pendidikan di Tangerang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement