REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo mengatakan dalam rentang 78 tahun usia Indonesia telah mampu melalui bermacam-macam tantangan dan cobaan dengan bergotong-royong.
Hal itu disampaikan Jokowi melalui akun Instagram @jokowi berkaitan dengan perayaan HUT ke-78 RI, sebagaimana dipantau di Jakarta, Kamis.
"78 tahun sudah para pejuang dan pendiri bangsa 'mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan' dengan cita-cita yang tak berubah sampai hari ini, menjadikan Indonesia merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur," tulis Jokowi.
Ia lalu mengatakan beragam tantangan dan cobaan berhasil dilalui berkat kerja sama semua pihak.
"Dalam rentang 78 tahun itu, Indonesia melalui rupa-rupa tantangan dan cobaan yang dapat kita lewati berkat semangat gotong-royong yang jadi sifat dasar bangsa ini. Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh," katanya.
Kini, kata Jokowi, bangsa Indonesia tengah bersiap menghadapi tantangan baru di tengah persaingan antarbangsa yang kian sengit.
Menurut dia, tahun 2030 nanti Indonesia memasuki bonus demografi, ketika lebih dari separuh jumlah penduduk Indonesia berada pada usia produktif.
Dengan persiapan yang matang sedari dini, dirinya optimistis bangsa Indonesia akan dapat memanfaatkan bonus demografi itu dengan baik untuk membawa Indonesia menjadi negara yang maju.
"Kesempatan untuk itu hanya akan datang sekali, takkan terulang lagi, maka kita bersiap sejak hari ini. Dirgahayu Republik Indonesia," tutur Jokowi.
Dalam unggahan Presiden Jokowi menyertakan video animasi yang memperlihatkan era proklamasi kemerdekaan Indonesia hingga era saat ini, di mana Indonesia telah merdeka dengan segala macam pembangunannya.
Pada Kamis pagi Presiden Jokowi bertindak sebagai inspektur upacara peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di halaman Istana Merdeka Jakarta. Pada Kamis petang Jokowi akan kembali memimpin upacara penurunan bendera di tempat yang sama.
Usai bendera diturunkan, bendera beserta naskah proklamasi akan dikembalikan ke Monumen Nasional dengan arak-arakan.