Ahad 13 Aug 2023 10:24 WIB

Ada Rekonstruksi di Tol Jagorawi, Jangan Lupa Atur Waktu Perjalanan

Rekonstruksi tol Jagorawi dimulai sejak Ahad hingga Kamis, 17 Agustus 2023.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolandha
Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) kembali melakukan pemeliharan pengerasan di ruas Tol Jagorawi.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) kembali melakukan pemeliharan pengerasan di ruas Tol Jagorawi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) kembali melakukan pemeliharan pengerasan di ruas Tol Jagorawi. Pgs Senior Manager Representatif Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Ginanjar Bekti Rahmanto mengatakan hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan pelayanan maksimal di jalan tol. 

“Pekerjaan rekonstruksi perkerasan juga merupakan upaya pemenuhan Standar Pelayanan Minimum (SPM),” kata Ginanjar dalam pernyataan tertulisnya, Ahad (13/8/2023). 

Baca Juga

Dia menjekaskan untuk di ruas Tol Jagorawi arah Ciawi akan dilakukan rekonstruksi di kilometer 16+592 hingga kilometer 16+742 lajur bahu luar sepanjang 150 meter. Rekonstruksi tersebut akan dilakukan mulai hari ini (13/8/2023) pukul 22.00 WIB hingga 17 Agustus 2023 pukul 07.00 WIB.

Sementara itu untuk ruas Tol Jagorawi arah Jakarta akan dilakukan di kilometer 29+916 hingga kilometer 29+810 lajur dua sepanjang 106 meter. Pengerjaan tersebut akan dilakukan mulai besok (14/8/2023) pukul 10.00 WIB hingga 19 Agustus 2023 pukul 08.00 WIB. 

Selain itu, pengerjaan di ruas Tol Jagorawi arah Jakarta akan dilakukan di On Ramp Gunung Putri (taper) lajur satu sepanjang 104 meter. Pengerjaan tersebut akan dilakukan mulai besok (14/8/2023) pukul 20.00 WIB hingga 19 Agustus 2023 pukul 08.00 WIB.

“Sebagai dampak dari pekerjaan, lajur yang menjadi objek pemeliharaan sementara tidak dapat dilintasi selama pekerjaan berlangsung, namun lajur lainnya dapat digunakan sebagai lajur lalulintas secara normal,” jelas Ginanjar. 

PT Jasa Marga dan Jasamarga Tollroad Maintenance memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan tersebut. Ginanjar mengimbau kepada pengguna jalan agar mengatur waktu perjalanan dan mengecek kondisi lalu lintas sebelum melakukan perjalanan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement