Sabtu 01 Jul 2023 08:51 WIB

Dorong Ekonomi Banyuwangi Para Ibu Diajak Mak Ganjar Lihat Peluang UMKM dari Besek Ikan

Kegiatan ini diadakan bertujuan untuk membangkitkan semangat mak-mak untuk berkreasi.

Pelatihan pembuatan besek ikan di Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (30/6/2023).
Foto: Dok. Web
Pelatihan pembuatan besek ikan di Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (30/6/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Para ibu tampak bersemangat mengikuti pelatihan cara membuat besek ikan di Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (30/6/2023). Korwil Mak Ganjar Jatim Harizatun Naqiyah mengatakan dalam kegiatan itu mereka mengajarkan ibu-ibu setempat untuk membuat besek ikan.

"Kegiatan pelatihan ini dihadiri kurang lebih 250 mak-mak warga Sumberberas dan Sumberayu Kecamatan Muncar," ujar dia seperti dilansir pada Sabtu (1/7/2023). 

Baca Juga

Menurut dia, kegiatan ini diadakan bertujuan untuk membangkitkan semangat mak-mak untuk berkreasi membuat besek ikan dari bambu.

"Sebab, Desa Sumberberas merupakan daerah bagian ujung timur Kota Banyuwangi yang tidak jauh dari TPI (tempat pelelangan ikan)," ujar dia.

Dia menuturkan para peserta yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias dan penuh semangat. "Pelatihan ini juga mengubah pola pikir masyarakat dengan jiwa kreativitas dan inovatif sehingga nantinya masyarakat bisa secara mandiri membuat karya yang mempunyai nilai rupiah," kata dia.

Nurmala, salah satu warga setempat menyambut positif upaya yang diadakan Mak Ganjar Jatim. "Sukses selalu, semoga terwujud impian beliau menjadikan Indonesia lebih jaya," kata dia. 

Kegiatan yang berkenaan dengan pemanfaatan hasil laut juga pernah dilakukan kelompok relawan serupa di Jawa Tengah. Mereka memberikan pelatihan pengolahan ikan asin bagi warga di Desa Sinanggul, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara.

Koodinator Wilayah Jawa Tengah Pancawati mengatakan, pelatihan ini bertujuan agar masyarakat bisa membuat ikan kering untuk dijual dan dikonsumsi sekaligus mendorong para pelaku UMKM di bidang ikan asin mampu meningkatkan kualitas serta kuantitas produk.

“Di sini mayoritas masyarakatnya mengolah hasil laut karena merupakan masyarakat pesisir, untuk itu kami dorong dengan peningkatan pengetahuan, dan keterampilan dalam mengolah hasil laut tersebut,” kata dia, demikian dilansir dari Antara

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement