Rabu 28 Jun 2023 23:08 WIB

Atlet UMJ Wahyu Setiawan 'From Zero to Hero'

Wahyu Setiawan sedang TC dan mempersiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Didi Purwadi
Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) memberikan apresiasi kepada lima mahasiswanya yang meraih medali di ajang SEA Games 2023 Kamboja. Mereka adalah  Wahyu Setiawan, Yazid Hanif, Riana Oktavia, Alfadhila Ramadhan dan Muhammad Ferarri.
Foto: Republika/Afrizal
Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) memberikan apresiasi kepada lima mahasiswanya yang meraih medali di ajang SEA Games 2023 Kamboja. Mereka adalah Wahyu Setiawan, Yazid Hanif, Riana Oktavia, Alfadhila Ramadhan dan Muhammad Ferarri.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nama Wahyu Setiawan menyeruak ke permukaan setelah berhasil meraih medali emas untuk kontingen Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja. Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) ini mempersembahkan medali emas dari nomor lari estafet 4x100 meter putra bersama Lalu Muhammad Zohri, Bayu Kertanegara, dan Sudirman Hadi. 

Fokus dan kerja keras Wahyu tak terhenti di sana. Kembalinya dari Phnom Penh, Wahyu justru menempatkan targetnya lebih tinggi. Ia terus membentuk dirinya agar lebih kompetitif.

"Setelah SEA Games, ada Asian Games. Saat ini Wahyu Setiawan sedang TC dan mempersiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON). Alhamdulillah mendapat emas di Kerjunas dan dipastikan berlaga di PON Aceh 2024," kata Kepala Prodi FIP UMJ, Dr Doby Putro Parlindungan kepada Republika, Rabu (28/6/2023).

Doby menjelaskan Wahyu adalah salah satu dari atlet UMJ yang terus menunjukkan grafik yang bagus. Ia selalu memberikan yang terbaik pada sesi latihan demi tetap menjaga dan meningkatkan kualitasnya.

Doby menyebut Wahyu merupakan bakat muda yang sangat unik. Lantaran narasinya bisa menjadi salah satu atlet atletik yang berpeluang mengharumkan nama bangsa.

''Wahyu bisa dikatakan 'From Zero to Hero'. Ia gambaran dari sosok pekerja keras yang selalu percaya kepada sebuah proses dan kerja keras," sambung Doby.

Atlet kelahiran 18 April 1997, yang juga berhasil mendapatkan medali emas pada PON Papua 2021, saat ini menatap Pesta Olahraga Universitas Sedunia Musim Panas ke-31 pada akhir Juli mendatang. Perhelatan bertaraf internasional itu digelar di Chengdu, Provinsi Sichuan, China.

Acara yang digelar di wilayah berjuluk 'Kota Panda' ini jadi target Wahyu Setiawan untuk kembali mendulang prestasi membanggakan bagi Tanah Air Indonesia.

"Beban kerja (latihan) semakin berat karena ada dua event yang menanti. Tapi, dia terus menunjukkan tekad yang keras untuk bisa kembali mengharumkan nama bangsa,'' katanya.

Setelah berlomba pada kejuaraan universitas bertaraf internasional, Wahyu Setiawan tidak memiliki banyak waktu lantaran sudah ditunggu event berikutnya. Yakni, hajatan olahraga terbesar Asian Games 2023 pada September hingga Oktober mendatang.

Dalam unggahan akun centang biru Instagramnya, Wahyu Setiawan membagikan cerita manis usai menyabet keping emas di Kejuaraan Nasional 2023. "Alhamdulillah. Perjalanan PON 2024 Aceh," tulis Wahyu yang tengah merangkul sang ibu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement