Ahad 18 Jun 2023 19:32 WIB

Mahasiswa Sistem Informasi UNM Disiapkan Jago Ngoding

Front end developer berfokus pada komposisi di dalam aplikasi web.

Program Studi (prodi) Sistem Informasi, Universitas Nusa Mandiri (UNM) sukses menggelar webinar Front End Web Development for Beginner secara daring pada Rabu (14/6/2023).
Foto: Universitas Nusa Mandiri
Program Studi (prodi) Sistem Informasi, Universitas Nusa Mandiri (UNM) sukses menggelar webinar Front End Web Development for Beginner secara daring pada Rabu (14/6/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program Studi (prodi) Sistem Informasi, Universitas Nusa Mandiri (UNM) sukses menggelar webinar Front End Web Development for Beginner secara daring pada Rabu (14/6/2023), yang berlangsung secara daring melalui zoom. 

Webinar menghadirkan narasumber Muhammad Khairul Basyari sebagai Software Engineer PT BCI CENTRAL INDONESIA dengan dipandu moderator Rani Irma Handayani selaku dosen UNM. Basyari menjelaskan dalam materinya tentang front end developer, perbedaan front end developer dan back end developer, alur kerja serta keuntungan sebagai front end developer.

Baca Juga

Front end developer merupakan profesi yang mendesain dan membuat code user interface pada sebuah aplikasi berbasis web atau mobile,” ungkap Basyari.

Ia juga menjelaskan tugas front end developer yakni membuat layout, menata pages dalam website dan menambahkan hal-hal yang interaktif dengan HTML, CSS, Javascript dan front end teknologi lainnya untuk menciptakan desain yang responsif dan menarik.

“Selain bekerja dengan UI/UX designer, front end developer juga biasanya bekerja dengan back end developer. Jika front end developer berfokus pada komposisi di dalam aplikasi web atau mobile, back end developer bertanggung jawab untuk memastikan agar website atau aplikasi berjalan semaksimal mungkin,” jelasnya.

Menurut Khairul, alur kerja front end developer yakni menerima mockup atau prototype dari ui/ux designer tools yang biasa digunakan adalah figma/adobe XD, slicing ke HTML dan CSS, diskusi dengan back end developer terkait flow proses, testing dan bugfixing.

Selain itu, ia menjelaskan, prospek kerja sebagai front end developer sangat banyak dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan. “Gajinya juga besar,” tambahnya.

Sementara itu, Sukmawati Anggraeni Putri, selaku Kaprodi Sistem Informasi UNM menyebut, kegiatan ini akan membuka kesempatan baik bagi mahasiswa Prodi Sistem Informasi UNM.

“Sebagai Kampus Digital Kreatif, Universitas Nusa Mandiri (UNM) menyiapkan mahasiswanya mempunyai soft skill lain, selain apa yang diajarkan dalam mata kuliah di kampus, salah satunya terkait teknologi,” jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement