Sabtu 17 Jun 2023 10:19 WIB

Tudingan Politik Dinasti Kaesang di Pilwakot Depok, Anang Hermansyah: Salah Dia Dimana?

Menurut Anang, Indonesia butuh pemimpin muda yang berpikiran segar.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Agus raharjo
Anang Hermansyah.
Foto: republika/agung supriyanto.
Anang Hermansyah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Figur publik Anang Hermansyah menanggapi pernyataan Kaesang Pangarep yang siap mencalonkan diri menjadi pemimpin Depok. Kaesang yang merupakan putra bungsu Presiden Joko Widodo menyampaikan hal tersebut melalui unggahan di YouTube.

Menurut Anang, keputusan Kaesang merupakan hal baik yang perlu diapresiasi. "Indonesia butuh pemimpin-pemimpin muda. Siapa pun dia, generasi muda harus diapresiasi, diberi kesempatan yang sama untuk tampil," kata Anang kepada Republika.co.id, Sabtu (17/6/2023).

Baca Juga

Musisi dan produser musik yang berdomisili di Kawasan Cinere, Depok, tersebut berpendapat pemimpin muda bisa memberikan pandangan dan pikiran segar. Terlebih, di era media sosial seperti sekarang, di mana masyarakat bisa menyampaikan uneg-uneg langsung ke ranah publik.

Pemimpin dari generasi muda disebut Anang punya potensi untuk lebih luwes merangkul publik, menyerap aspirasi mereka, lantas mengaplikasikan aspirasi itu menjadi kebijakan nyata. Tidak hanya di Depok, menurutnya, Indonesia butuh keterlibatan generasi muda sebagai pemimpin.

"Aku harap ada pemimpin-pemimpin muda dengan pemikiran yang segar. Pemimpin yang jeli, punya mimpi kuat dan bisa menyerap aspirasi publik," ujar pria yang menjabat sebagai anggota DPR periode 2014-2019 itu.

Terkait Depok, aspek yang menurutnya perlu dibenahi adalah hal-hal mendasar seperti pendidikan, kesejahteraan, dan keadilan sosial. Hal-hal itu disebut Anang sangat dibutuhkan masyarakat untuk mengembangkan diri dan membangun bangsa. Regenerasi dalam perpolitikan Indonesia pun dinilai Anang akan menjadi sesuatu yang baik bagi bangsa.

Terkait tudingan politik dinasti jika Kaesang mencalonkan diri di Pilwakot Depok, Anang menyebut dinasti politik bukan hal buruk. Dengan syarat selama tugas sebagai pemimpin dan pemangku kepentingan dilakoni dengan baik. Menurutnya, justru, ada kelebihan karena Kaesang bisa belajar dari keluarganya yang sudah berpengalaman.

Jejak sang ayah dan kakak...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement