Jumat 12 May 2023 17:16 WIB

Putri Zulkifli Hasan Resmi Daftar Caleg

Putri Zulhas bertekad untuk memperjuangkan isu perempuan.

Putri Zulkifli Hasan mendaftar sebagai caleg.
Foto: Istimewa
Putri Zulkifli Hasan mendaftar sebagai caleg.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Putri Zulkifli Hasan secara resmi mendaftar sebagai calon legislatif (caleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU)  untuk Pemilu 2024. Putri Zulhas, biasa ia disapa akan maju sebagai calon anggota DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Dapil Lampung 1.

KPU sendiri sudah membuka pendaftaran Caleg DPR RI dari tingkat pusat hingga kabupaten/kota  sejak tanggal 1-14 Mei 2023. PAN mendaftarkan bakal caleg untuk level pusat, provinsi, serta kota/kabupaten.

Baca Juga

Perempuan yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PUAN (Perempuan Amanat Nasional) ini tak lupa meminta doa restu kepada sang ibunda, agar niatnya ini bisa diberikan kelancaran dan diridhoi oleh Allah SWT.

“Sebelum pendaftaran, saya meminta restu terlebih dahulu kepada Ibu saya agar jalan ke depannya dimudahkan. Saya ingin mengabdi kepada bangsa, negara, dan bisa menebar manfaat untuk masyarakat Lampung, daerah yang saya wakili,” ujarnya.

Putri Zulkifli Hasan mengungkapkan jika dirinya bertekad untuk memperjuangkan isu-isu perempuan ketika menjadi wakil rakyat nanti.

“Saya cukup concern terhadap isu-isu perempuan dan ingin memperjuangkannya. Sebut saja seperti promosi kesetaraan gender, perlindungan kekerasan terhadap perempuan dan lain sebagainya,” ungkapnya. 

Tak lupa, Putri Zulkifli Hasan juga bakal memberikan perhatian terhadap UMKM dan kewirausahaan.“Saya memahami peran penting yang dimainkan UMKM dalam perekonomian. Apalagi banyak kaum perempuan yang juga terjun langsung sebagai pelaku UMKM. Saya banyak menemukan itu di Lampung. Semoga nantinya saya bisa memperjuangkan kebijakan-kebijakan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan UMKM,” terangnya.

Sebagai salah satu  caleg perempuan, Putri Zulkifli Hasan berharap kehadirannya bisa menjadi bukti bahwa perempuan bisa ikut terlibat aktif dalam politik dan menjadi bagian dalam Pemilu 2024. “Keterlibatan perempuan dalam politik itu bisa jadi bukti, bahwa kami bukan hanya pelengkap atau penggembira saja. Lebih dari itu, perempuan juga bisa memberikan kontribusi dan manfaat yang positif bagi dunia politik,” ucapnya dengan lugas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement