Selasa 25 Apr 2023 13:56 WIB

Trans Studio Mal Makassar Kebakaran, Polisi: Sistem Pemadam Otomatis tak Berfungsi

Kepolisian melakukan olah TKP hari ini dan masih menunggu hasil labfor.

Petugas Pemadam Kebakaran memecahkan kaca untuk memadamkan api saat terjadi kebakaran di Trans Studio Mall Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (24/4/2023).
Foto: ANTARA FOTO/ABRIAWAN ABHE
Petugas Pemadam Kebakaran memecahkan kaca untuk memadamkan api saat terjadi kebakaran di Trans Studio Mall Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (24/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Aparat Kepolisian Resor Kota Besar Makassar melaksanakan olah tempat kejadian perkara untuk bahan penyelidikan penyebab kebakaran Trans Studio Mal (TSM) Makassar, Sulawesi Selatan, pada Senin (24/4/2023) malam.

"Kita sudah lakukan kegiatan olah TKP yang dilakukan bersinergi dengan tim forensik dan Labfor Polda Sulsel bersama tim investigasi Satreskrim," kata Kapolrestabes Makassar Komisaris Besar PolisiMokhamad Ngajibkepada wartawan dj Makassar, Selasa (25/4/2023).

Baca Juga

Proses olah TKP itu dilaksanakan personel dengan langsung ke titik sumber api. Meski demikian, sejauh ini penyebab kebakaran TSM masih dalam penyelidikan.

"Tentu dari hasilnya nanti kami menunggu pemeriksaan dari labfor (laboratorium forensik)," katanya.

Memgenai pemeriksaan saksi diperiksa untuk mendapatkan keterangan tambahan, Kapolrestabes mengatakan sejumlah saksi sudah diperiksa.

"Untuk pemeriksaan saksi ada. Jadi, kita sudah memeriksa beberapa saksi dan sudah ada tiga saksi sudah kami periksa. Hari ini kita akan menambah pemeriksaan saksi yang memang melihat kejadian," tuturnya.

Dia menambahkan saksi yang diperiksa dari masyarakat dan pengelola TSM. Sedangkan dari pihak petugas keamanan atau satpam yang mengamankan saat kejadian juga dijadwalkan pemeriksaan.

Kapolrestabes belum bisa memastikan berapa lama hasil pemeriksaan labfor terkait penyebab kebakaran. Polisi juga menyelidiki sistem pemadam kebakaran di TSM yang tidak berfungsi saat peristiwa terjadi.

Dari rekaman video yang tersebar di media sosial, terlihat dari awal hingga api membesar di TSM tidak ada pemadaman atau sistem penyemprot air otomatis yang berfungsi.

"Saya sampaikan tadi, hari ini baru kita lakukan pemeriksaan olah TKP oleh Labfor dan tim investigasi Satreskrim. Saat ini belum bisa mendapatkan hasilnya, kami masih menunggu hasil secara keseluruhan dari olah TKP," katanya.

Kebakaran awalnya terjadi di lantai satu TSM. Dari rekaman video viral, tempat foto menara Eiffel dan dekorasi bangunan bunga-bunga terbuat dari kertas terpapar panas lampu diduga korsleting listrik hingga menimbulkan asap.

Percikanapi dan dengan cepat membesar dan membuat pengunjung panik berhamburan keluar TSM. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu namun korban luka disebut mencapai 32 orang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement