Senin 24 Apr 2023 12:59 WIB

Silaturahmi Temui Sekda, Pj Gubernur Babel Bawa Agenda Bangun Babel Jadi Lebih Baik

Pj Gubernur Babel sambangi kediaman Sekda Babel untuk bersilaturahmi sambut Lebaran.

Pj Gubernur Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu bersama Sekda Babel Naziarto.
Foto: Dok. Pemprov Bangka Belitung
Pj Gubernur Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu bersama Sekda Babel Naziarto.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Silaturahmi kembali dibangun Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep Babel) Suganda Pandapotan Pasaribu, bersama istri Maya Suganda Pasaribu, dalam suasana Idulfitri 1444 Hijriah, pada Senin (24/4/2023). Di hari ketiga Lebaran, Pj Suganda beranjangsana ke kediaman pribadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kep Babel Naziarto, di Selindung, Pangkalpinang. 

Ditemui usai kunjungannya, Suganda menyebutkan jika silaturahmi memang harus dilakukan siapapun, dan kepada siapapun, terlebih kepada sekda. Bahkan, seharusnya silaturahmi sudah direncanakannya sejak hari pertama Idulfitri yang ditetapkan pada 22 April 2023 lalu. 

Baca Juga

Hanya saja, dikarenakan alasan keluarga hal itu belum dapat terlaksana, dan baru terealisasi pada hari ketiga. Untuk itulah, saat hari pertama dimanfaatkan Pj Suganda bersama istri berlebaran bersama para tokoh adat, dan masyarakat.

photo
Pj Gubernur Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu bersama sang istri sambangi kediaman Sekda Babel Naziarto dan istri untuk bersilaturahmi sambut Idul Fitri 2023. - (Dok. Pemprov Bangka Belitung)

"Silaturahmi itu harus dilakukan. Sebenarnya kita mulai di hari pertama, cuma karena Pak Sekda-nya pulang kampung, dan hari kedua kita open house, jadi kita baru bisa (Silaturahmi) hari ketiga," kata Suganda, Senin.

Dalam kesempatan itu juga Pj Suganda mendengar langsung alasan ketidakhadiran Sekda Naziarto pada acara open house yang dilaksanakannya kemarin, di Rumah Dinas Gubernur Kep. Babel. Acara tersebut mendapat antusiasme yang tinggi dari kalangan masyarakat umum.

"Tadi katanya (Sekda Naziarto) ada anaknya yang paling tua, jadi harus berkunjung ke rumah keluarga, dan sebagainya. Ini sudah menjadi tradisi di sini, dan kita menyesuaikan saja. Kita berbincang sedikit tentang kerja sama membangun Babel lebih baik lagi," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement