Selasa 28 Mar 2023 23:51 WIB

Wisatawan Susur Sungai Naik 100 Persen Selama Ramadhan

Pengunjung wisata kelotok susur sungai mencapai 200 orang lebih setiap hari.

Wisatawan menaiki perahu karet menyusuri sungai (ilustrasi). Jumlah wisatawan susur Sungai Martapura meningkat sebanyak 100 persen saat memasuki Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah.
Foto: ANTARA/Harviyan Perdana Putra
Wisatawan menaiki perahu karet menyusuri sungai (ilustrasi). Jumlah wisatawan susur Sungai Martapura meningkat sebanyak 100 persen saat memasuki Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah.

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Komunitas Kelotok Banjarmasin Saibani mengatakan, jumlah wisatawan susur Sungai Martapura meningkat sebanyak 100 persen saat memasuki Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah. Saibani mengatakan, pengunjung wisata kelotok susur sungai mencapai 200 orang lebih setiap hari pada bulan Ramadhan ini dibanding hari biasa yang berjumlah 80-100 orang per hari.

"Pengunjung ramai, satu kelotok bisa menampung sekitar 23 orang, per hari bisa beroperasi 10 kelotok lebih dibanding hari biasa hanya beroperasi empat kelotok," kata Saibani di Wisata Susur Sungai Menara Pandang Banjarmasin, Selasa (28/3/2023).

Baca Juga

Saibani menyebut, wisata kelotok ini cukup diminati pengunjung karena menyuguhkan perjalanan menyusuri sungai di sepanjang wilayah Menara Pandang dengan jarak tempuh beragam sesuai permintaan dari para pengunjung. Saibani menjelaskan rute perjalanan bervariasi, pengunjung cukup mengeluarkan uang sebesar Rp 10 ribu per orang dengan jarak perjalanan sekitar dua kilometer.

"Per penumpang kelotok itu tarifnya Rp 10 ribu sudah bisa menikmati wisata susur sungai dengan jarak sekitar dua kilometer pulang pergi," kata Saibani.

 

Pengunjung wisata kelotok lebih banyak memilih perjalanan tujuan Kampung Hijau, karena lebih dekat dengan jarak tempuh hampir dua kilometer sekitar 25 menit. Sementara itu, salah seorang warga Kota Banjarmasin, Kair (28) mengaku sering menaiki kelotok bersama dengan anaknya sambil menunggu waktu berbuka puasa.

"Selama bulan Ramadhan saya sering dengan anak saya naik kelotok, sambil ngabuburit di tepi sungai, saya dan anak saya biasanya naik kelotok sambil menunggu jam berbuka puasa tiba," ujar Kair.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement