Rabu 22 Mar 2023 17:39 WIB

Cerita Alissa Wahid Saat Kopernya Diacak-acak Petugas Bea Cukai di Bandara

Petugas dengan perlakuan tak sopan menginterogasinya sambil mengecek isi tas.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Teguh Firmansyah
Alissa Wahid
Foto:

"Saya buka koper sambil dia minta paspor. Saya: 'cuma tiga hari di Taiwan', petugas: 'kerja apa tiga hari di Taiwan? Kok bawaannya koper gede? Beli apa saja? Emang dibayar berapa? 'Saya: 'konferensi' Petugas: 'kok kamu bisa belanja & bawa barang banyak? Kamu kerja apa?' Ndedes...," ungkap Alissa.

Dia kemudian melanjutkan ceritanya, bahwa sang petugas terus melontarkan pertanyaan hingga akhirnya memeriksa paspor dan kemudian diperbolehkan lewat.

"Petugas: 'sering ya ke luar negeri?' Saya: 'ya. Bisa lihat di paspor, Mbak. Dia buka-buka paspor. Petugas: 'kok sering ke luar. Kerja apa?' Saya: 'LSM' Petugas menengok, tampangnya agak kecut, lalu kembalikan paspor: 'Silakan'. Saya beberes koper yang sudah dia aduk-aduk," kata Alissa.

Cerita pengalaman Alissa dibagikannya menjawab cuitan dari Edward Lukito di akun @Edwardlukito perihal perlakuan petugas Bea Cukai kepada TKW. Edward pun menanggapi cuitan dari Rudi Valinka di akun Twitter @kurawa tentang tindakan Bea Cukai yang meminta dana dari piala seorang WNI yang menang lomba di Jepang.

Rudi mengatakan, perihal perlakuan petugas Bea Cukai di bandara termasuk sepele. Namun membuat publik menjadi kesal dan marah dengan jajaran terdepan Kementerian Keuangan RI. "Common Sense menjadi hilang berubah menjadi tidak logis, menyeramkan dan menyebalkan. Perbaikan yang dijanjikan oleh bu SMI masih terus ditunggu tapi sayang ternoda sama hal spt ini," kata Rudi Valinka dalam kicauannya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement