Selasa 21 Mar 2023 22:19 WIB

Pemprov Sumut Ajak Generasi Muda Makmurkan Masjid

Masjid Ar-Rahman Maha Bunga telah menyelesaikan 90 persen tahapan pembangunan.

Menara masjid (ilustrasi). Pemerintah Provinsi Sumatra Utara mengimbau masyarakat khususnya generasi muda untuk selalu memakmurkan masjid terutama pada bulan suci Ramadhan.
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Menara masjid (ilustrasi). Pemerintah Provinsi Sumatra Utara mengimbau masyarakat khususnya generasi muda untuk selalu memakmurkan masjid terutama pada bulan suci Ramadhan.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pemerintah Provinsi Sumatra Utara mengimbau masyarakat khususnya generasi muda untuk selalu memakmurkan masjid terutama pada bulan suci Ramadhan. Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah yang akrab dipanggil Ijeck dalam sambutannya saat meresmikan Masjid Ar-Rahman Maha Bunga, di Desa Gunung Meriah, di Kabupaten Dairi, Selasa (21/3/2023).

"Memasuki Ramadhan, harus perbanyak amal ibadah karena semua amalan akan dilipat gandakan pahalanya, makmurkan masjid dengan berbagai kegiatan," ujarnya.

Baca Juga

Dalam peresmian masjid tersebut, Ijeck merasa bangga serta mengapresiasi panitia pembangunan Masjid Ar-Rahman Maha Bunga, yang telah menyelesaikan 90 persen tahapan pembangunan masjid selama lima tahun. "Tadi saya dengar bagaimana membangun masjid ini, tidak mudah, banyak tantangannya. Tapi memang kalau kita bangun rumah Allah, banyak hal yang tidak terduga-duga datang, pertolongan Allah, datang dari mana saja. Meski belum 100 persen tapi sudah dapat digunakan, patut kita syukuri nanti 10 persen nya lagi sama-sama kita siapkan," kata Ijeck

Lebih lanjut, Ijeck menjelaskan selain membangun masjid, hal terberat lainnya adalah memakmurkan masjid. Untuk ia berharap semua masyarakat ikut andil untuk memakmurkannya.

"Tugas terberat memakmurkan masjid, jangan hanya diserahkan ke BKM saja, seluruh jamaah khususnya anak muda juga harus ikut ambil bagian, sama-sama dirawat, dijaga kebersihannya. Semoga generasi kita tidak hanya pandai secara ilmu pengetahuan tapi juga agama, kata dia.

Ketua Panitia pembangunan Masjid Ar-Rahman, Hariantio menyampaikan, pembangunan Masjid Ar-Rahman telah dimulai sejak tahun 2017. Dia bersama seluruh rekan-rekannya terus berupaya melanjutkan pembangunan meski sempat terhenti sekitar dua tahun.

"Kami bekerja dari tahun 2017 dan sempat terhenti dua tahun, kami terus semangat dengan iuran Rp 300 ribu/tahun, tapi yang kami jalani satu tahun pun tidak tuntas dari jemaah. Kami hitung-hitung sudah keluar dana Rp1,2 miliar padahal uang dari iuran tidak sampai Rp 200 juta, kami lakukan siaran langsung melalui sosial media agar ada yang membantu membangun masjid ini,? ujarnya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement