REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu personel band legendaris Koes Bersaudara, Nomo Koeswoyo, telah dimakamkan pada siang tadi di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Kamis (16/3/2023). Prosesi pemakaman dimulai sekitar pukul 13.00 WIB. 

Di lokasi, terlihat nak-anak dari Nomo Koeswoyo saling bergandeng tangan sambil menyaksikan prosesi pemakaman sang ayah. Menurut keterangan dari salah satu keponakan Nomo Koeswoyo yaitu Sari Koeswoyo, Nomo pergi dengan tenang.

Keluarga pun sebelumnya tak ada yang merasakan firasat atas kepergian Nomo. "Beliau pergi dengan sangat mudah, dilapangkan semuanya," kata Sari saat dijumpai di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.

"Kami semua menginginkan kepergian Om Nomo dengan baik. Tidak ada yang pernah merasa Pake saya mau meninggal. Tidak ada firasat. Semua berbahagia bahwa Pakde saya dipanggil Yang Maha Kuasa dalam keadaan tenang," kata dia.

Nomo Koeswoyo meninggal dunia pada Rabu (15/3/2023) pukul 19.30 WIB di Magelang, Jawa Tengah. Kabar duka ini pun juga sempat diumumkan Sari melalui akun Instagram-nya @official.sarikoeswoyo.

Sebelum dimakamkan, jenazah sempat dibawa ke rumah duka Chicha Koeswoyo di daerah Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Bakda Zuhur, Nomo segera dibawa ke TPU Jeruk Purut dan dikebumikan satu liang bersama mendiang sang istri yakni Fatimah Francis K.

"Saya punya pikiran, semua yang sudah disatukan oleh Tuhan akan dikembalikan lagi. Kalau dulu mereka adalah sepasang suami istri, dipersatukan kembali," ujar Sari.

Nama Nomo Koeswoyo dikenal sebagai salah satu musisi yang tergabung dalam kelompok musik Koes Bersaudara. Grup band yang dibentuk bersama beberapa saudara kandungnya itu pun pernah meramaikan industri musik Tanah Air. Koes Bersaudara terdiri atas Jon Koeswoyo, Tonny Koeswoyo, Nomo Koeswoyo, Yon Koeswoyo, dan Yok Koeswoyo

Ikuti Whatsapp Channel Republika