Senin 20 Feb 2023 18:44 WIB

Berpakaian Adat Jawa di HUT Pacitan, Ibas Ajak Warga Bersatu Wujudkan Kesejahteraan

Ibas mengajak masyarakat wujudkan kesejahtaraan bersama rakyat Pacitan

Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur VII, Edhie Baskoro Yudhoyono, berbaju adat menghadiri HUT ke-278 Pacitan. Ibas mengajak masyarakat wujudkan kesejahtaraan bersama rakyat Pacitan
Foto: Dok Istimewa
Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur VII, Edhie Baskoro Yudhoyono, berbaju adat menghadiri HUT ke-278 Pacitan. Ibas mengajak masyarakat wujudkan kesejahtaraan bersama rakyat Pacitan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Hari Jadi Kabupaten Pacitan menjadi salah satu agenda tahunan yang ditunggu-tunggu, baik oleh masyarakat Pacitan maupun Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur VII Edhie Baskoro Yudhoyono. 

Pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-278 Kabupaten Pacitan, pria yang kerap disapa Ibas ini turut hadir di Pendopo Mas Tumenggung Djogokaryo, Pacitan, Ahad (19/2/2023). 

Baca Juga

Dia datang mengenakan pakaian khas resmi Pacitan, yaitu beskap hitam dan jarik sogan. Tidak hanya itu, blangkon, timah, selop, hingga keris juga tak luput dia kenakan.

“Saya mengucapkan Sugeng Ambal Warsa Hadeging Kabupaten Pacitan Kaping 278 (Selamat Hari Jadi Kabupaten Pacitan ke-278). Saya berdoa dan terus memberikan dukungan, agar Kabupaten Pacitan terus menjadi kabupaten yang senantiasa melanjutkan sejarah dari pemimpin-pemimpin yang baik, yang telah ditanamkan dan dijalankan untuk mewujudkan masyarakat yang lebih bahagia, sejahtera, dan lebih sehat,” kata Ibas.

Pada puncak acara Hari Ulang Tahun ke-278 Kabupaten Pacitan, Ibas menyaksikan langsung serangkaian prosesi dengan khidmat. Gendhing Bima Kurda menggema di Pendopo Mas Tumenggung Djogokaryo mengiringi kirab tanda dimulainya acara. 

Hadirin yang datang juga disuguhkan dengan kemolekan dan keluwesan para Abdi Putri membawakan Tari Bedhaya Sanga. 

Tarian ini selalu digunakan sebagai tanda ucapan selamat datang untuk menyambut tamu kehormatan pada acara khusus. 

Selain itu, Ibas juga menyaksikan langsung penyerahan tombak dan keris Pusaka Kabupaten Pacitan oleh sesepuh kepada Bupati Pacitan. 

Prosesi ini sebagai pralambang atau wujud amanah yang diterima Bupati Pacitan untuk memimpin dan mengayomi warga Pacitan.

“Saya turut mendoakan agar Kabupaten Pacitan dilepaskan dan dijauhkan dari segala marabahaya. Saya dengar akhir-akhir ini sedang ada gangguan akibat cuaca yang kurang baik, terutama daerah-daerah pelosok. Untuk itu, dengan ucapan doa kepada Yang Maha Kuasa semoga korban segera pulih dan bencana secepatnya hilang dari Kabupaten Pacitan,” sambungnya.

"Tahun berganti, cobaan datang dan pergi. Nilai-nilai kehidupan kita terus diuji, tetapi kebersamaan selalu menguatkan hati. Kemarin adalah hikmah, hari esok adalah harapan. Mari terus bergerak karena sebaik-baiknya manusia adalah yang memberikan manfaat untuk sesama," pesan Ibas.

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI ini juga berharap agar pembangunan, pendidikan, kesehatan, dan fasilitas umum di Kabupaten Pacitan dapat terus dirasakan masyarakat dari waktu ke waktu, baik yang bersifat ‘physical’ (fisik) maupun berkaitan dengan sumber daya manusia. 

“Saya ingin Pacitan terus bersatu menjadi Pacitan yang ramah karena di sini banyak potensi besar, khususnya wisata alam, budaya, dan kesenian yang bisa ditawarkan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Pacitan yang penuh dengan pesona,” harapnya. 

Momen peringatan HUT Kabupaten Pacitan juga dijadikan Ibas sebagai momen untuk mengungkapkan rasa syukurnya.  

“Saya sangat berterima kasih atas kebersamaan, sinergi, dan kolaborasi antara masyarakat, Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat, dan juga DPR RI yang telah menjadi bagian untuk terus meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan di Kabupaten Pacitan."

"Dengan semangat 'Nyawiji Pacitan Mukti' kita bekerja, kolaborasi, dan bersatu menuju masyarakat Pacitan yang sejahtera dan bahagia. Insya Allah Tuhan Yang Maha Esa selalu meridhoi setiap ikhtiar kita semua,” kata dia.   

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement