REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon, Jawa Barat, mendata selama 2022 kunjungan wisatawan ke daerah itu mencapai 4,2 juta jiwa. Jumlah tersebut merupakan wisatawatan dari dalam negeri maupun luar negeri.
"Wisatawan yang datang ke Kota Cirebon pada 2022 mencapai 4,2 juta jiwa," kata Kepala Disbudpar Kota Cirebon Agus Sukmanjaya di Cirebon, Sabtu (4/2/2023).
Agus mengatakan, kunjungan wisatawan di Kota Cirebon pada 2022 dipastikan melampaui target yang telah ditetapkan yaitu 2,2 juta, karena total hingga 31 Desember 2022 data kunjungan wisatawan mencapai 4,2 juta. Menurutnya, peningkatan kunjungan wisatawan tidak lepas dari terus melandainya kasus Covid-19 di Indonesia dan Cirebon sehingga masyarakat banyak yang berkunjung ke daerah itu.
Ia melanjutkan, wisatawan yang datang ke Kota Cirebon memang didominasi oleh turis lokal atau dalam negeri, dan juga turis mancanegara meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak. "Kota Cirebon masih didominasi wisata lokal, dan yang terbanyak dari daerah Jabodetabek, serta Bandung," ujarnya.
Agus melanjutkan, dengan terus meningkatnya kunjungan wisatawan ke Kota Cirebon, diharapkan perekonomian di daerah itu terus membaik, dan bisa memberikan nilai tambah bagi warga Kota Cirebon. Selain itu, pihaknya juga berupaya meningkatkan kunjungan wisatawan dengan menggelar berbagai acara, baik yang sudah dijadwalkan maupun belum.
Bahkan pada 2023 ini, Pemkot Cirebon sudah menyiapkan 60 agenda wisata, meskipun itu belum final karena masih dilakukan kurasi terlebih dahulu. "Pada tahun 2023 ini terget kunjungan 2,3 juta jiwa, dan kami sangat optimistis bisa terlampaui, untuk itu kami siapkan beragam agenda pariwisata baik skala lokal, nasional, maupun internasional," katanya.