Selasa 24 Jan 2023 23:41 WIB

Rampai Nusantara Tegaskan Komitmen Kebangsaan 

Rampai Nusantara sudah terbentuk di 31 Provinsi.

Ketua Umum Rampai Nusantara, Mardiansyah.
Foto: Dok Republika
Ketua Umum Rampai Nusantara, Mardiansyah.

REPUBLIKA.CO.ID,KUPANG - - Rampai Nusantara melakukan deklarasi dan pelantikan pengurus Dewan Eksekutif Wilayah (DEW) RN provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT),  Selasa (24/1/2023).

Deklarasi dan pelantikan Rampai Nusantara di NTT ini menambah sebaran kepengurusan Rampai Nusantara yang saat ini telah berdiri di 31 provinsi dan sesuai dengan agenda yang sudah dijadwalkan maka dalam waktu dekat akan rampung kepengurusan RN di seluruh Indonesia.

Baca Juga

Ketua Umum Rampai Nusantara, Mardiansyah berkomitmen untuk terus merawat semangat kebangsaan dan pengabdian kepada masyarakat dibawah. 

“Rampai Nusantara Nusa Tenggara Timur menjadi provinsi ke 31 yang berdiri dan terbentuk kepengurusanya secara aktif, kami berharap dalam waktu dekat akan segera terbentuk juga kepengurusan RN tingkat daerah Kabupaten/kota diwilayah NTT ini dan secara nasional Insya Allah akan segera rampung kepengurusan diseluruh Indonesia," ujar Mardiansyah.

Mardiansyah mengatakan misi besar yang dibawa Rampai Nusantara adalah merawat kebangsaan dan membantu masyarakat bawah.

“Rampai Nusantara memiliki komitmen untuk terus menjadi garda terdepan yang bisa membantu masyarakat bawah, termasuk hari ini kepengurusan Nusa Tenggara Timur yang baru saja dilantik untuk segera melakukan kerja yang bisa memberikan manfaat kepada masyarakat khususnya diseluruh wilayah ini," tambah pria yang juga aktivis 98 tersebut.

Lebih lanjut, Ia menyampaikan jika pembangunan Indonesia Timur di era Jokowi sangat masif sehingga harus dimaksimalkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Pembangunan Indonesia Timur termasuk NTT di era presiden Jokowi sangat masif dan terlihat hasilnya,kami berpesan untuk pengurus Rampai Nusantara dapat memanfaatkan hasil dari pembangunan tersebut dengan baik sehingga bisa selaras dengan kesejahteraan warga NTT,” pungkas Mardiansyah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement