Sedangkan, posisi kesembilan dan sepuluh masing-masing ditempati Menhan Prabowo Subianto dengan 94.695 berita dan Ketua DPR RI Puan Maharani dengan 92.657 berita. Menariknya, kedua figure ini tidak banyak bicara tentang pencapresan dirinya, meskipun sebagai figure yang kuat dari dua partai terbesar di Indonesia, keduanya memiliki tiket terbesar. Dalam pemberitaan, Prabowo lebih banyak bicara tentang aktivitasnya sebagai Menteri Pertahanan. Sementara itu, Puan Maharani sebagai Ketua DPR diframing cukup aktif merespons berbagai isu nasional yang tengah berkembang. Posisi PDI Perjuangan yang belum memunculkan nama calon Presiden, membuat nama Puan banyak didorong dan disebut-sebut oleh kadernya.
Sementara itu, satu-satunya tokoh terpegah yang tidak banyak dikaitakan dengan pencapresan adalah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menduduki posisi Tokoh Terpegah 2022 keempat dengan 180.858 berita. Tingginya pemberitaan mengenai Kapolri berawal dari berbagai sorotan massif media ketika mengarahkan jajarannya untuk memberikan pengamanan terbaik dalam kegiatan KTT G20, arus mudik yang mendapat banyak apresiasi, Nataru, dan mendukung pemerintah dalam upaya program vaksinasi Covid-19.
“Selain itu, media juga mewartakan sikap tegas Kapolri dalam merespons sejumlah isu negatif yang melibatkan Polri seperti kasus Tragedi Kanjuruhan, Pembunuhan Brigadir Josua, hingga kasus narkoba yang melibatkan perwira tinggi Polri,” kata Rustika.
Tokoh Tervokal 2022
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dinobatkan menjadi Tokoh Tervokal 2022 kedua, setelah Presiden Jokowi. Sepanjang tahun lalu, pernyataan Kapolri yang dikutip media online mencapai 545.510. Peringkat ketiga ditempati Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan 369.199 pernyataan.
Kadiv Humas Polri Dedi Prasetyo berada di posisi keempat Tokoh Tervokal 2022 dengan 327.277 pernyataan. Pernyataan Dedi banyak dikutip media terkait kasus pembunuhan Brigadir J yang melibatkan Ferdy Sambo dan tragedi Kanjuruan. Namun, pernyataannya terkait berbagai kebijakan Polri dalam menjaga keamanan nasional, termasuk dalam pengawalan mudik lancar, G20, Grand Prix Mandalika, dan termasuk juga update penanganan kasus yang menjadi sorotan masyarakat juga turut mendapat atensi media.
Posisi kelima diduduki Ketua DPR Puan Maharani dengan 262 pernyataan. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menempati posisi keenam dengan 249.979 pernyataan. Peringkat ketujuh diduduki mantan gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 246.331 pernyataan. Menteri BUMN Erick Thohir bertengger diposisi kedelapan dengan 237.494 pernyataan. Sedangkan, posisi kesembilan dan kesepuluh masing-masing ditempati Kabid Humas Polda Metro Jaya Endra Zulfan dengan 221.151 pernyataan dan Menko Polhukam Mahfud MD dengan 214.834 pernyataan.
Menurut Rustika, berdasarkan pemetaan latar belakang/profesi, dari 100 figur terpegah dan tervokal di media sepanjang 2022, ada empat profesi yang paling banyak menyumbang nama, yakni Menteri Kabinet Indonesia Maju, Penegak Hukum (Polri/KPK), Kepala Daerah (Pemda), dan Politisi/Anggota Parlemen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
