Sabtu 07 Jan 2023 12:48 WIB

Singgung Sandiaga, Prabowo: Kalau Mau Pisah, Silakan

Sandiaga Salahuddin Uno disebut maju Pilpres 2024 dengan bergabung PPP.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Sandiaga Salahuddin Uno.
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Sandiaga Salahuddin Uno.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum DPP Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto menyinggung kader partai berlogo garuda tersebut jika memang ingin keluar. Menurut dia, apabila ada kader ingin pisah maka berpisahlah dengan cara baik.

"Kalau mau pisah, pisah yang baik. Silakan," kata Prabowo ketika menyampaikan pidato, di Kantor Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra, Jakarta Barat, Sabtu (7/1/2023).

Baca Juga

Prabowo mengatakan, apabila merasa tidak cocok dengan dirinya, maka tidak masalah untuk mencari partai lain. Menurut dia, tidak ada yang salah dari pindah partai. Prabowo merujuk pada dirinya yang sempat menjadi kader Partai Golkar sebelum mengundurkan diri.

"Aku ngadep ketum, aku bikin surat pengunduran diri kepada Partai Golkar untuk pamit," kata Prabowo.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo pun sempat membahas mengenai rekannya yang ia sebut keluar dari jalur atau salah jalan. Bagi Prabowo, itu merupakan sifat dan harus koreksi diri.

"Lain di mulut, lain di hati. Tinggi gunung 1.000 janji, lain di bibir lain di hati, kumaha?" ujar Pranowo dengan nada berpantun.

Prabowo mengaku, siap jika seandainya semua kader ingin meninggalkannya. "Saya tidak akan gentar dan berhenti berjuang untuk bangsa dan negara," kata Prabowo.

Ketika disinggung apakah sosok yang dimaksud oleh Prabowo adalah Sandiaga Salahuddin Uno, Prabowo meminta kepada publik untuk menyimpulkan sendiri. Meski begitu, ia enggan untuk menyebut nama. "Kalian ambil kesimpulan sendiri, kita berpikir yang baik," kata Prabowo kepada wartawan.

Menparekraf Sandiaga Uno pada Senin (2/1/2023), menyebut, ia masih memiliki hubungan baik, sinergi, dan harmonis dengan Partai Gerindra. Dia menyampaikan hal itu di tengah isu bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sandiaga juga disebut-sebut siap mendampingi Ganjar Pranowo maju di Pilpres 2024. "(Hubungan dengan Gerindra) sangat baik, sinergi, dan harmonis. Saya terus berhubungan sama teman-teman Pimpinan Gerindra," kata Sandiaga kepada awak media di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta.

Sandiaga menilai, pernyataan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad terkait dirinya beberapa kali diundang PPP, sebenarnya agenda biasanya. "Beberapa kali saya diundang PPP, kebetulan kami sangat dekat bermitra. Tapi sampai saat ini saya masih menjadi anggota Gerindra, kader," ujar wakil ketua dewan pembina Gerindra tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement