REPUBLIKA.CO.ID,SUNGAI LILIN - Pelayanan di RSUD Sungai Lilin terus berbenah. Hal ini dibuktikan dengan telah tercapainya Akreditasi Paripurna oleh Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS-DHP) yang diselenggarakan pada tanggal 12, 15 dan 16 Desember 2022.
“Alhamdulillah RSUD Sungai Lilin telah mendapatkan Akreditasi Paripurna oleh Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS-DHP), yang awalnya RSUD Sungai Lilin bintang dua sekarang kita sudah standar bintang 5 dari dasar langsung ke paripurna. Ini menandakan bahwa kami serius untuk meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien yang berobat di RSUD Sungai Lilin,” ujar Direktur RSUD Sungai Lilin dr Tri Sinarum MMRS, Rabu (28/12/2022).
Dijelaskan dr Arum, pelaksanaan akreditasi merupakan salah satu pengakuan dari lembaga akreditasi rumah sakit yang ditunjuk Kementerian Kesehatan RI, untuk menilai standar rumah sakit dalam menerapkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien yang tertuang pada 796 elemen penilaian standar akreditasi rumah sakit. Penilaian berupa kelengkapan dokumen dan telusur lapangan yang dilaksanakan untuk melihat sarana dan prasarana serta fasilitas rumah sakit.
Dalam pelaksanaan akreditasi RSUD Sungai Lilin mendapatkan dukungan langsung oleh Pj Bupati Muba H Apriyadi. Beliau hadir pada exit conference melalui zoom meeting didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muba saat akreditasi berlangsung.
“Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin akan mendukung sepenuhnya perbaikan pelayanan rumah sakit di RSUD Sungai Lilin baik melalui dana DAK Pusat, APBD Provinsi, APBD Kabupaten maupun dana CSR. Terbukti akan segera dibangun gedung ICU di RSUD Sungai Lilin melalui dana CSR dari PT. Hindoli Cargill. Saya sangat serius dalam bidang kesehatan dan pendidikan untuk masyarakat Kabupaten Muba,"ujar orang nomor satu di Bumi Serasan Sekate ini.
Sementara itu Pj Bupati H Apriyadi menambahkan, lokasi RSUD Sungai Lilin ini sangat strategis , di jalan lintas Palembang Jambi. Banyak kasus trauma yang bisa segera ditangani sehingga RSUD Sungai Lilin kedepannya harus menjadi rumah sakit unggulan rujukan pusat trauma atau Trauma Center di Kabupaten Muba. "Trauma Center sangat sesuai mengingat Sungai Lilin merupakan daerah Exit Tol yang sedang dalam proses pembangunan,"ucapnya.
Hal ini disambut dan didukung sepenuhnya oleh Ketua Tim Surveior Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS-DHP) yang datang ke RSUD Sungai Lilin.
Dr Abdi Setia Kesuma menyatakan, LARS DHP akan terus mendorong dan mendampingi kemajuan RSUD Sungai Lilin menjadi rujukan Trauma Center karena ini merupakan bentuk pelayanan dan pertolongan pertama saat pasien mengalami kecelakaan atau trauma. Karena pelayanan yang lengkap serta bermutu akan meningkatkan keselamatan pasien.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muba dr H Azmi Dariusmansyah MARS menambahkan, dirinya akan terus menjalankan arahan dari Pj Bupati Muba, untuk tetap menjaga pengakuan akreditasi paripurna dan program unggulan di tiga rumah sakit di Kabupaten Muba.
“Saya akan selalu mengingatkan dan terus bekerja sama dengan direktur dan manajemen di tiga rumah sakit di Kabuputen Muba, yaitu RSUD Sekayu, RSUD Sungai Lilin dan RSUD Bayung Lencir untuk selalu meningkatkan pelayanan yang bermutu bagi masyarakat khususnya di Kabupaten Muba,”tuturnya.