Rabu 21 Dec 2022 19:14 WIB

Kota Bogor Punya Dua Gelanggang Olahraga Masyarakat Baru

Pembangunan GOM ini merupakan janji kampanye Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor.

Rep: shabrina zakaria/ Red: Hiru Muhammad
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melawan Selebriti FC, saat peresmian Gelanggang Olahraga Masyarakat (GOM) Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Rabu (21/12/2022).
Foto: shabrina zakaria
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melawan Selebriti FC, saat peresmian Gelanggang Olahraga Masyarakat (GOM) Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Rabu (21/12/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR— Dua Gelanggang Olahraga Masyarakat (GOM) di Kecamatan Bogor Utara dan Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor diresmikan pada Rabu (21/12/2022). Hingga akhir Desember 2022, GOM ini bisa digunakan masyarakat secacara gratis.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bogor, Herry Karnadi, mengatakan pembangunan GOM ini merupakan janji kampanye Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor. Masing-masing GOM tersebut dibangun di lahan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor seluas hampir 1 Hektare.

Baca Juga

“Di GOM Kecamatan Bogor Utara lebih lengkap, karena olahraganya ada di luar, hanya bulutangkis di indoor. Di GOM Kecamatan Bogor Selatan di tahap dua nanti kita ngebangun khusus indoornya saja. Dimana lapangannya menumpuk antara badket, voli, dan bulutangkis,” kata Herry kepada wartawan, Rabu (21/12/2022).

Herry menjelaskan, konsep dari dua GOM ini merupakan sport (olahraga) dan entertainment (hiburan) yang ramah keluarga, anak-anak, dan lansia. Sehingga GOM ini bisa digunakan tidak hanya untuk olahraga, tapi juga untuk bermain, nongkrong, dan kulineran.

Usai pembangunan dua GOM ini, akan ada pembangunan tahap kedua. Dimana, kata Herry, pembangunan lanjutan di GOM Bogor Selatan akan ada pembangunan besar untuk membuat GOR indoor.

Sedangkan, di GOM Bogor Utara hanya pembangunan kecil. Seperti penambahan tribun, lampu, pagar lapangan, perapihan gedung, dan sedikit pembenahan. “Makanya angkanya di GOM Bogor Utara nggak terlalu besar Rp 1,5 sampai 2 miliar. Kalau di BOM Bogor Selatan Rp 6 sampai 7 miliar,” sebutnya.

Lebih lanjut, Herry menjelaskan, untuk memanfaatkan GOM ini masyarakat bisa langsung datang ke lokasi dan menemui pegawai Dispora Kota Bogor yang bertugas. Masyarakat bisa memanfaatkan fasilitas di GOM sesuai jadwal yang tersedia.

Menurut Herry, keputusan pembayaran dari pemanfaatan GOM ini masih dididskusikan. “Kita menunggu Peraturan Daerah (Perda) retirbusi itu kita revisi dulu,” tuturnya.

Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, menambahkan lapangan di dua GOM baru ini

 bisa digunakan gratis oleh warga sampai akhir tahun ini. Tahun depan Pemkot Bogor masih merumuskan pengelolaan dan pengaturannya seperti apa.

Untuk sementara waktu, kata dia, dua GOM inj masih dijaga oleh Dispora Kota Bogor. Dimana pegawai Dispora akan mengatur siapa saja pengguna yang akan memanfaatkan fasilitas di dua GOM tersevut.

“Ini pengelolaannya harus profesional. Makanya tadi saya bilang, profesional tapi melibatkan warga. Belum tahu (sewanya berapa), yang pasti terjangkau untuk semua,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement