Selasa 20 Dec 2022 20:45 WIB

Universitas BSI Fatmawati dan Lab Alfa-1 (DCC) Ajak Generasi Muda Lebih Kreatif

Pada era saat ini hampir segala aspek terhubung dengan digital

 Kolaborasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Fatmawati dengan Lab Alfa-1 (DCC) sukses hasilkan gelaran seminar digital di Ruang serbaguna SMK PGRI 37 Jakarta, pada Kamis (8/12/2022) lalu.
Foto: Universitas Bina Sarana Informatika
Kolaborasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Fatmawati dengan Lab Alfa-1 (DCC) sukses hasilkan gelaran seminar digital di Ruang serbaguna SMK PGRI 37 Jakarta, pada Kamis (8/12/2022) lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kolaborasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Fatmawati dengan Lab Alfa-1 (DCC) sukses hasilkan gelaran seminar digital di Ruang serbaguna SMK PGRI 37 Jakarta, pada Kamis (8/12/2022) lalu. Seminar berlangsung dari pukul 09.00 Wib dengan tema "Unlimited Ideas for Creating Marketing Content Strategy" dan dihadiri siswa/i kelas X, XI dan XII jurusan pemasaran.

Acara dibuka dengan sambutan kepala sekolah yang diwakili oleh Syamsunah selaku wakil kepsek. Ia menyampaikan sejumlah pesan pada anak didiknya, salah satunya bahwa era saat ini hampir segala aspek terhubung dengan digital sehingga mau tidak mau pengetahuan terkait digital perlu dimiliki.

Baca Juga

“Anak-anakku sekalian di era saat ini digitalisasi sudah merata di segala bidang, untuk itu wawasan keilmuan terkait digital sangat penting untuk dipelajari,” ungkapnya pada sesi sambutan, Kamis.

Sementara itu, Ibnu Alfarobi selaku digital marketing specialist dan juga sebagai narasumber dalam paparan materinya menyebutkan bahwa pengguna internet di Indonesia tahun 2022 mencapai 73,7 persen dari keseluruhan penduduk menurut penilitian dari Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII).

“Mari kita lihat potensi yang ada, mengapa kita harus merubah mindset untuk beralih ke digital marketing, melihat dari jumlah pengguna internet mencapai 73,7 persen dari total keseluruhan penduduk indonesia maka selayaknya generasi muda harus mulai merubah pola pikirnya untuk mempelajari dunia digital,” paparnya.

Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa ketika berbicara digital marketing, maka jadikan konten nomor satu, konten sebagai raja sehingga membuat sebuah konten menjadi sebuah keharusan dan wajib adanya.

“Mulailah segala sesuatunya dengan terbiasa membuat konten di media sosial. Agar informasi yang kita miliki dapat diserap oleh banyak orang dan tentu informasi yang bermanfaat,” katanya.

Pada kesempatan ini, pemateri kedua yakni Sopian Wira Hadi yang juga sebagai konten creator specialist menjelaskan tahapan dalam membuat konten reels pada Intagram dan memberikan tips agar konten yang dibuat lebih powerfull.

“Tips agar konten reels yang dibuat menarik, pertama adalah tampilan awal harus menarik, kedua gunakan musik yang sedang trend, ketiga buat transisi yang menarik, keempat tambahkan teks yang bagus dan terakhir adalah penambahan tagar,” jelasnya.

Selain itu, lanjutnya menjelaskan membuat konten video reels juga bisa memanfaatkan beberapa tools atau aplikasi selain dari Instagram.

“Aplikasi yang bisa digunakan untuk membuat konten video reels menjadi keren, seperti aplikasi capcut, clipcham, vn dan lain sebagainya,” ujarnya.

Di sisi lain, Mahmud Safudin selaku kepala kampus Universitas BSI kampus Fatmawati memberikan apresiasi atas antusias yang ditunjukkan oleh para peserta. “Saya ucapkan terima kasih untuk temen semua atas partisipasi dan antusias dalam menyimak pemaparan materi yang disampaikan oleh pembicara, semoga ilmu yang diberikan dapat menambah bendahara keilmuan di bidang digitalisasi,” katanya.

kata kunci: seminar lab alfa-1 (DCC)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement