REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Program Studi (prodi) Teknologi Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) bekerja sama dengan Preinexus mempersiapkan lulusan yang memiliki potensi dan berdaya saing di era globalisasi dalam bentuk sertifikasi, yakni sertifikasi Sistem Basis Data. Sebelum dilaksanakan sertifikasi, mahasiswa terlebih dahulu diberikan pembekalan untuk memberikan gambaran mengenai sertifikasi yang akan dijalani.
Kegiatan pembekalan tersebut dihadiri peserta yang merupakan mahasiswa prodi Teknologi Informasi Universitas BSI, yang dilaksanakan secara online, pada Jumat (18/11).
Ketua Program Studi (Kaprodi) Teknologi Informasi Universitas BSI, Hendra Supendar menjelaskan betapa pentingnya sertifikasi ini bagi para peserta untuk kedepannya, sehingga mahasiswa dapat bersaing dalam dunia kerja dan memiliki bukti dalam bentuk tertulis atas kemampuan peserta pada bidang ilmunya. “Semoga dari kegiatan ini mahasiswa mempunyai bekal pengetahuan bidang sistem basis data yang digunakan semua bidang organisasi perusahaan dan bidang wirausaha,” kata Hendra Jumat (18/11).
Sementara itu, Rahayu Ningsih selaku narasumber dan juga dosen Universitas BSI menjelaskan pembekalan ini membahas tentang legalitas ujian profisiensi sistem basis data yang bekerjasama dengan E-Test For Indonesia Professional (Knowledge Proficiency) PREINEXUS.
“Sertifikat sistem basis data merupakan kategori test pengetahuan industri, yang mengeluarkan sertifikat IAII (Ikatan Ahli Informatika Indonesia). Selain itu, diinfokan waktu pelaksanaan ujian, jumlah soal ujian, langkah melakukan login pada link ubsi.preinexus.id melalui email dan password yang telah didaftarkan, memberikan bahasan materi ujian dari sistem basis data, serta melakukan contoh latihan soal,” jelasnya.
Rahayu berharap semoga kegiatan ini dapat menjadi bekal bagi para peserta dalam mengerjakan soal dan dapat menghasilkan nilai yang terbaik dalam sertifikasi sistem basis data agar memperoleh sertifikat dari IAII (Ikatan Ahli Informatika Indonesia) sebagai tambahan portofolio mahasiswa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika