Rabu 30 Nov 2022 12:28 WIB

Pilot Helikopter NBO 105/P-1103 Belum Ditemukan

SAR mengerahkan CN-295 TNI AU untuk mencari pilot  AKP Arif Rahman Saleh.

Tim SAR gabungan mengerahkan pesawat TNI Angkatan Udara CN-295 dan helikopter Polri untuk mencari seorang korban kecelakaan Helikopter NBO 105/P-1103 milik Baharkam Mabes Polri yang jatuh di perairan Manggar, Belitung Timur, pada Rabu (30/11/2022).
Foto: ANTARA FOTO/Dok Kantor SAR Pangkal Pinang
Tim SAR gabungan mengerahkan pesawat TNI Angkatan Udara CN-295 dan helikopter Polri untuk mencari seorang korban kecelakaan Helikopter NBO 105/P-1103 milik Baharkam Mabes Polri yang jatuh di perairan Manggar, Belitung Timur, pada Rabu (30/11/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, BELITUNG -- Tim SAR gabungan mengerahkan pesawat TNI Angkatan Udara CN-295 dan helikopter Polri untuk mencari seorang korban kecelakaan Helikopter NBO 105/P-1103 milik Baharkam Mabes Polri yang jatuh di perairan Manggar, Belitung Timur, pada Rabu (30/11/2022). Saat ini, korban kecelakaan Helikopter NBO 105/P-1103 yang belum ditemukan tersisa seorang, yaitu pilot AKP Arif Rahman Saleh.

"Pencarian korban pada hari ke empat ini melalui udara lebihdioptimalkan," kata Kepala Basarnas Provinsi Kepulauan Babel I Made Oka Astawa di Manggar, Rabu.

Baca Juga

Sementara, tiga korban lain, yaitu Bripda Khairul Anam, Briptu Mochamad Lasminto,dan Aipda Joko Mudo sudah ditemukan oleh tim SAR gabungan dan nelayan setempat. "Hari ini kami kerahkan unit pencarian melalui udara, laut, dan dalam laut," kata Oka.

Pencarian korban di permukaan laut melibatkan 12 kapal. Sementara, pencarian di bawah laut menggunakan dua kapal dari Polri, TNI Angkatan Laut, Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Basarnas, serta kapal tambahan dari Pusat Hidro-Oseanografi Angkatan Laut (Pushidrosal) TNI AL yaitu KRI Spica-646 yang mempunyai kemampuan mendeteksi keberadaan objek di bawah laut.

"Mudah-mudahan hari ini korban pilot helikopter nahas ini ditemukan," tambahnya.

Menurut dia, dalam pencarian korban Helikopter NBO 105/P-1103, tim SAR gabungan melibatkan nelayan dan masyarakat setempat di pesisir pantai. "Kami berharap masyarakat, nelayan yang melaut di sekitar lokasi jatuhnya helikopter ini tetap mengawasi dan melapor jika menemukan korban atau sisa-sisa puing helikopter ini kepada posko atau petugas kepolisian," ujarnya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement