REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said dipastikan mundur dari jabatannya sebagai Komisaris Utama PT Transjakarta. Keputusan tersebut tak sampai sebulan setelah Anies tidak lagi menjabat Gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober lalu.
“Iya betul (mundur dari Komisaris Utama),” kata Plt Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta Fitria Rahadiani kepada awak media, Jumat (11/11/2022).
Meski demikian, dia tak memerinci kapan waktu pasti pengunduran Sudirman Said. Fitria menuturkan, hingga saat ini persetujuan menyoal mundurnya Komut PT Transjakarta itu masih belum final.
“Persetujuannya akan ditetapkan melalui keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS),” katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, keputusan Sudirman Said untuk mengundurkan diri dari Komisaris Utama PT Transjakarta diajukan kemarin. Pengunduran diri itu, dilakukan setelah ada pertemuan dengan Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
Selain Komut Transjakarta, dia juga diketahui mundur dari posisi Sekretaris Jenderal PMI. Dijelaskan, mundurnya Sudirman Said dari dua jabatan itu karena akan fokus membantu Anies di Pilpres 2024.
Menyoal Pilpres Anies, tim kecil sudah dibentuk untuk mendukung proses pencalonan Anies Rasyid Baswedan 2024 mendatang. Petinggi tiga partai politik (parpol) yang disebut akan mengusung Anies sudah bertemu. Ada petinggi Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang bertemu dalam rapat di Jakarta, Jumat (21/10/2022).
Dari foto yang sempat beredar, pertemuan tersebut diikuti Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman dan Ketua DPP Polhukam Al Muzzammil Yusuf, serta Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya. Hadir pula mantan menteri ESDM yang juga teman dekat Anies, yaitu Sudirman Said.
Sebelumnya, eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, baru saja mengangkat mantan Menteri ESDM di kabinet kerja jilid 1 2014-2016, Sudirman Said, sebagai Komisaris Utama TransJakarta di Balai Kota DKI, Jumat (18/3/2022). Sudirman Said menggantikan Jaswandi sebagai Komisaris utama yang menjabat sejak Agustus 2019. Tak hanya Jaswandi, dalam kesempatan sama, Beni Edmunandar selaku komisaris PT Transportasi Jakarta juga melepas masa jabatannya sejak bergabung pada Agustus 2019 lalu.
Sudirman Said sempat menjadi Menteri ESDM di Kabinet Kerja Jilid 1 Joko Widodo-Jusuf Kalla. Namun demikian, Sudirman Said bernasib sama layaknya Anies saat terkena resuffle kabinet dua tahun setelahnya. Anies dan Sudirman Said diangkat Jokowi pada 27 Oktober 2014 dan diganti pada waktu yang sama di 27 Juli 2016.