Jumat 28 Oct 2022 13:53 WIB

Pemkot Jaksel Minta PNS Kumpulkan Biji Buah untuk Ditanam Kembali

Gerakan penghijauan dilakukan dengan cara mengumpulkan biji minimal satu per orang

Red: Nur Aini
Buah pepaya matang di pohon. Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan mengimbau Pegawai Negeri Sipil (PNS) mengumpulkan biji buah untuk ditanam kembali sebagai upaya menghijaukan wilayahnya.
Foto: Republika/Wihdan
Buah pepaya matang di pohon. Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan mengimbau Pegawai Negeri Sipil (PNS) mengumpulkan biji buah untuk ditanam kembali sebagai upaya menghijaukan wilayahnya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan mengimbau Pegawai Negeri Sipil (PNS) mengumpulkan biji buah untuk ditanam kembali sebagai upaya menghijaukan wilayahnya.

"Instruksi dari PJ Gubernur Heru Budi Hartono sudah jelas yakni membumikan lagi gerakan menanam pohon," kata Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (28/10/2022).

Baca Juga

Munjirin menuturkan gerakan penghijauan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan biji minimal satu per orang kemudian ditanam setiap Jumat setelah terlebih dahulu disortir. Nantinya, Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Selatan (Sudin KPKP) akan mengkoordinasi setiap biji buah yang disetorkan untuk diolah agar bisa ditanam kembali oleh masyarakat.

"Terlebih, manfaat yang dirasakan langsung dari pohon buah disebutnya seperti penyedia oksigen dan sumber vitamin dan gizi," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Selatan Hasudungan Sidabalok menambahkan animo pemerintah dalam gerakan penghijauan sangat tinggi.

"Animo pemerintah gerakan ini sangat tinggi, untuk menambah suplai bibit tanaman ini makanya kita berinisiatif," ungkapnya.

Menurut dia, setiap biji akan dibawa ke Agroeduwisata Ragunan yang nantinya dipilah mana yang baik dan layak untuk disemai. Adapun buah lokal yang ditanam yakni rambutan, alpukat, mangga, durian.

"Setelah itu akan jadi tanaman buah baru, dan kita akan lakukan teknologi sambung pucuk juga supaya hasilnya lebih maksimal. Setelah jadi hasilnya kita berikan lagi ke masyarakat," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement