Selasa 18 Oct 2022 14:22 WIB

Creative Thinking Modal Utama Ciptakan Talenta Digital Kreatif

Salah satu modal utama menciptakan talenta digital kreatif adalah creative thinking.

Workshop BSI Digination dan kunjungan industri bertajuk Oppurtinities in Creative Industry, di Universitas BSI kampus Cimone, pada Kamis (13/10/2022).
Foto: UBSI
Workshop BSI Digination dan kunjungan industri bertajuk Oppurtinities in Creative Industry, di Universitas BSI kampus Cimone, pada Kamis (13/10/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG – Kebutuhan talenta digital kreatif untuk menjadi navigator dalam menggerakkan ekosistem digital membuat Indonesia harus mampu menyiapkan generasi mudanya. Salah satu modal utama dalam menciptakan talenta digital kreatif adalah creative thinking. 

Menurut Andriansah, yang merupakan design creator dan dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Digital Kreatif, creative thinking merupakan pemikiran yang penuh dengan kreativitas agar dapat menciptakan sesuatu yang inovatif atau relatif berbeda dengan yang sudah ada sebelumnya.

Baca Juga

“Creative thinking adalah membuat sesuatu yang baru, mempertimbangkan banyak kemungkinan, mengandalkan intuisi, mencari inspirasi, dan menghasilkan banyak ide baru. Lalu bagaimana cara berpikir kreatif? Sebagai generasi muda kita harus bisa melatih creative thinking,” ujarnya dalam workshop BSI Digination dan kunjungan industri bertajuk Oppurtinities in Creative Industry, di Universitas BSI kampus Cimone, pada Kamis (13/10/2022). 

Mengusung tema Anything Can Be Something, Andriansah memaparkan cara berpikir kreatif adalah belajar dan memiliki banyak referensi, karena pengetahuan adalah bensin utama dalam berpikir kreatif. 

“Kemampuan creative thinking dapat diekspresikan dalam beberapa cara, seperti Analytical yakni sebelum berpikir kreatif kita harus memiliki kemampuan untuk menganalisis terlebih dahulu. Open minded yakni mengesampingkan asumsi dan melihat sesuatu dengan cara yang baru. Menghadapi masalah dengan cara open minded akan memberikan kesempatan untuk berpikir kreatif,” jelasnya. 

Selain itu, manfaat kemampuan berpikir kreatif adalah problem solving, yakni saat menghadapi masalah, mempertimbangkan cara-cara yang dapat dilakukan sebelum meminta bantuan orang lain. Organization yang merupakan bagian penting dari kreativitas, karena ketika mencoba ide baru, Anda perlu mengatur ide tersebut agar orang lain memahami visi anda. 

“Dengan komunikasi, orang lain akan menghargai ide atau solusi kreatif, jika kita mampu mengomunikasikannya secara efektif, sehingga kita harus memiliki keterampilan komunikasi tertulis dan lisan yang kuat,” kata Andriansah. 

Kegiatan workshop dan kunjungan industri BSI Digination yang diusung oleh Digital Creative Center (DCC) atau Lab Alfa-1 dan Universitas BSI sukses meraih respons positif dari beberapa sekolah yang bekerja sama, SMK YP 1 Tangerang, SMK Global Mandiri, SMK Bhakti Mulya, dan SMK PGRI 109 Tangerang. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement