Senin 10 Oct 2022 00:27 WIB

Demokrat Yakin Anies-AHY Hasilkan Keadilan untuk Rakyat

AHY dan Anies dinilai memiliki cita-cita yang sama.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Teguh Firmansyah
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berjabat tangan usai memberikan keterangan di kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (7/10/2022). Silahturahmi Anies-AHY tersebut membahas soal dinamika politik jelang Pilpres 2024.
Foto: Republika/Prayogi
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berjabat tangan usai memberikan keterangan di kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (7/10/2022). Silahturahmi Anies-AHY tersebut membahas soal dinamika politik jelang Pilpres 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Irwan Fecho menilai pertemuan antara Anies Baswedan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengindikasikan demokrasi yang sehat. Kombinasi keduanya juga diyakini akan membawa kebaikan untuk rakyat Indonesia.

"Mas AHY memimpin Partai Demokrat sebagai partai untuk semua kelompok. Kombinasi AHY dan Anies saya yakin akan menghasilkan program-program kesejahteraan dan keadilan untuk seluruh rakyat Indonesia," ujar Irwan lewat keterangannya, Ahad (9/10/2022).

Baca Juga

Ia mengatakan, rakyat Indonesia saat ini masih mengalami kesusahan. Karenanya, dibutuhkan pemimpin yang mengerti keinginan rakyat, yaitu kesejahteraan dan keadilan.  "AHY dan Anies Baswedan akan mempersembahkan keduanya untuk kita semua. AHY dan Anies memiliki semangat dan cita-cita yang sama, yaitu perubahan dan perbaikan Indonesia," ujar Irwan.

Anies, nilai Irwan, adalah sosok pemimpin yang cerdas, santun, dan prestatif. Rekam jejaknya sebagai pemimpin sudah ditunjukkannya ketika menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Sedangkan AHY, dinilainya sebagai sosok pemimpin yang berani, muda, serta memiliki karya dan prestasi. Pertemuan keduanya menandakan Indonesia yang semakin tenteram.

"Pertemuan keduanya di Hari Jumat yang penuh berkah ini, menandakan Indonesia akan adem-ayem. Polarisasi selama 10 tahun akibat 2 Pilpres lalu, InsyaAllah tidak akan terjadi di Piplres 2024 nanti, seperti yang kita semua cita-citakan," ujar Irwan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement