Jumat 30 Sep 2022 06:52 WIB

Gendang Sumbar Malagak Resmi Ditabuh, Buya Mahyeldi: UMKM Sumbar Harus Go International

Acara UMKM Sumbar Malagak sebagai sarana berkarya dan inovasi

Dalam memeriahkan HUT Sumatera Barat, (Sumbar) yang ke-77, Pemerintah Provinsi Sumbar menggelar UMKM Sumbar Malagak.
Foto: Pemprov Sumbar
Dalam memeriahkan HUT Sumatera Barat, (Sumbar) yang ke-77, Pemerintah Provinsi Sumbar menggelar UMKM Sumbar Malagak.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Dalam memeriahkan HUT Sumatera Barat, (Sumbar) yang ke-77, Pemerintah Provinsi Sumbar menggelar UMKM Sumbar Malagak yang digelar di pelataran GOR Agus Salim, Kamis (29/9/2022).

Pameran UMKM Sumbar Malagak ini akan diselenggarakan mulai 29 September 2022 hingga tanggal 2 Oktober 2022 mendatang. Menurut informasi yang beredar tidak kurang dari 200  stand UMKM, BUMN, perbankan, elektronik, otomotif, dan florikultura akan meramaikan acara rangkaian HUT Sumbar ini.

Selain memajukan perekonomian Sumbar melalui UMKM, acara UMKM Sumbar Malagak sebagai sarana berkarya dan berinovasi para UMKM untuk memamerkan produknya agar semakin dikenal oleh pasar nasional maupun internasional.

Membuka acara, Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi, menyampaikan tidak kurang total 600 ribu UMKM yang ada di Sumbar, menurut gubernur, terdapat 3 juta penduduk sumbar yang bergerak di bidang UMKM. 

"Ini kewajiban bagi  pemerintah untuk mensupport UMKM dan ekonomi di Sumbar berkembang demi mendorong peningkatan pendapatan masyarakat sumbar," ujar gubernur, dalam siaran persnya. 

photo
Dalam memeriahkan HUT Sumatera Barat, (Sumbar) yang ke-77, Pemerintah Provinsi Sumbar menggelar UMKM Sumbar Malagak. - (Pemprov Sumbar)

Gubernur juga mengajak Dinas Pendidikan, Dinas Pariwisata, dan Dinas Koperasi dan UMKM untuk bersinergi memberdayakan para pelajar dan mahasiswa yang bergerak di sektor UMKM. 

"Seperti acara Launching BLUD SMK di Aula Kantor Gubernur kemarin saya melihat ada  salah satu SMK dari Pariaman yang sudah bisa memasarkan produk pertaniannya seperti sayur dan mayur dengan packaging yang menarik sehingga layak jual di pasar swalayan," tutur Gubernur. 

Gubernur juga memerintahkan kepada OPD terkait, tidak bisa bekerja biasa-biasa saja. Para OPD wajib membantu UMKM untuk  memasuki pasar-pasar nasional maupun internasional.

Di acara Sumbar Malagak tersebut juga gubernur mengucapkan terima kasih kepada Kakanwil Kemenag Sumbar yang telah memfasilitasi dan memudahkan UMKM Sumbar dalam mendapatkan sertifikasi halal. 

Gubernur juga menceritakan bahwa beberapa hari yang lalu UMKM Sumbar sudah berhasil  mengirim bumbu rendang ke Nowergia. "Insya Allah ke depan akan kita kirim lagi berbagai produk UMKM Sumbar ke berbagai mancanegara. Kepada OPD yang bertanggung jawab untuk mendorong UMKM  memasuki pasar mancanegara bukan hanya dalam negeri," tegas Gubernur. 

Mendukung hal tersebut Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Prov Sumbar, Nazwir mengatakan tujuan dari acara Sumbar Malagak adalah tujuan mempromosikan dan meningkatkan pemasaran produk serta jasa unggulan Sumatera Barat sekaligus untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Sumatera Barat ke-77 pada tanggal 1 Oktober 2022.

"Arti kata dari 'Malagak' sendiri adalah memamerkan produk UMKM sumbar agar dikenal dan menarik dibeli dan dikonsumsi oleh buyer," terangnya. 

Direktur Utama Solindo Duta Convex Dr. Chairul Umaiya, mengatakan UMKM Sumbar Malagak sangat berperan besar dalam bidang investasi, industri, perdagangan dan pariwisata Sumbar maupun daerah lainnya di seluruh Indonesia. 

Selanjutnya, Gubernur Buya Mahyeldi  bersama Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, Ketua PKK Prov Sumbar, Harneli Mahyeldi, dan Ketua BKOW Prov Sumbar Fitria Amalia, dan sejumlah investor berasal dari Denmark berkeliling mengunjungi stand-stand pameran UMKM Sumbar Malagak. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement