Selasa 23 Aug 2022 14:20 WIB

TMII Direvitalisasi, Jokowi Minta Harga Tiket tak Mahal

Sehingga seluruh masyarakat bisa tetap menikmati TMII.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Fuji Pratiwi
Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (ketiga kanan) berjalan di area Taman Legenda Keong Mas saat meninjau revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakara, Selasa (23/8/2022). Proses revitalisasi TMII itu telah mencapai 98 persen dan TMII direncanakan akan menjadi salah satu lokasi KTT G20.
Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A
Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (ketiga kanan) berjalan di area Taman Legenda Keong Mas saat meninjau revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakara, Selasa (23/8/2022). Proses revitalisasi TMII itu telah mencapai 98 persen dan TMII direncanakan akan menjadi salah satu lokasi KTT G20.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, pemerintah melakukan revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) secara besar-besaran, sejak dibangun pada 1975. Renovasi ini menghabiskan anggaran hingga Rp 1,1 triliun.

"Kita harapkan setelah direnovasi ini menjadi sebuah Taman Mini Indonesia Indah TMII ini menjadi tujuan wisata masyarakat dan juga turis mancanegara," kata Jokowi di TMII, Selasa (23/8/2022).

Baca Juga

Karena itu, Jokowi pun berpesan agar tarif tiket masuk TMII tak dipatok mahal. Sehingga seluruh masyarakat bisa tetap menikmati TMII. Saat ini renovasi TMII sudah mencapai 98 persen.

"Karena itu saya titip pesen juga tarifnya jangan mahal-mahal rakyat harus bisa tetap menikmati TMII ini," kata dia.

Dalam revitalisasi ini, Jokowi meminta seluruh kepala daerah agar segera melakukan renovasi karena banyak anjungan yang sudah mengalami keropos. Sebagian provinsi pun sudah mulai melakukan renovasi dan diharapkan dapat selesai pada akhir tahun ini.

"Anjungan-anjungan dari provinsi-provinsi tadi juga saya lihat muter-muter juga banyak yang sudah keropos banyak yang sudah rusak," kata dia.

Selain itu, Jokowi juga meminta pengelola agar rutin menyelenggarakan acara seni budaya baik setiap pekan maupun tiap bulan di berbagai anjungan yang ada.

"Jadi ada kalender of event yang jelas menjadi sebuah tontonan yang baik rakyat terutama untuk anak-anak kita," ujarnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement