Sabtu 23 Jul 2022 01:06 WIB

Citayam Fashion Week Mulai Dipantau Polda Metro Jaya, Anies dan Bawahannya tak Satu Suara

Polda Metro Jaya berharap Citayam Fashion Week tidak memunculkan masalah pidana.

Sejumlah warga berbincang di kawasan Taman Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta, Kamis (14/7/2022). Pemprov DKI Jakarta akan melakukan penertiban bagi masyarakat yang duduk-duduk dan berkumpul di kawasan tersebut diatas pukul 22.00 WIB, sesuai ketentuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1.
Foto:

Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, mengatakan, pihaknya belum melarang fenomena Citayam Fashion Week di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat. Hal itu, menanggapi pernyataan Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi yang melarang acara catwalk di zebra cross.

 

“Selama belum ada surat, maka belum ada larangan,” kata Anies di Jakarta, Jumat (22/7/2022).

 

Anies menambahkan, larangan akan ditetapkan jika ada surat keputusan. Oleh sebab itu, dia menampik ada larangan catwalk berdasarkan pernyataan pihak berwenang.

 

“Negara itu tidak mengatur lewat doorstop. Negara itu tidak diatur lewat komentar. Negara itu diatur lewat regulasi,” jelas dia. 

 

Selama tidak ada regulasi yang melarang acara fashion show di Dukuh Atas, Anies menyebut acara tersebut dipersilakan pihaknya. Dia menegaskan, tidak ada larangan terkait hal tersebut.

 

Diketahui, Pemerintah Kota Jakarta Pusat menegaskan trotoar di Jalan Tanjung Karang, kawasan Stasiun MRT Dukuh Atas bukan sebagai tempat peragaan busana, melainkan fasilitas umum untuk publik. Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengimbau agar kelompok remaja SCBD yang menjadikan tempat tersebut sebagai ajang peragaan busana (fashion show) dapat memperhatikan pengguna kendaraan mobil dan motor yang melintasi kawasan itu.

 

"Sesuai dengan fungsi trotoar untuk jalan, jangan bikin acara catwalk di zebra cross. Mohon bantu pengguna jalan lainnya. Itu kan bukan mereka saja yang pakai, ada pengguna jalan lainnya yang terganggu," kata Irwandi.

Adapun, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, meminta para remaja yang berkumpul di Citayam Fashion Week, Dukuh Atas, Jakarta Pusat, agar membubarkan diri maksimal pukul 22.00 WIB. Dia menginstruksikan, para Satpol PP DKI Jakarta hingga Polda Metro Jaya, agar tidak segan membubarkan anak-anak tersebut jika melanggar aturan dan etika.

 

“Kami minta pukul 22.00 WIB sudah wajib pulang ke rumah, ini demi kebaikan mereka juga,” kata Riza dalam keterangan videonya, Jumat.

 

Dia menambahkan, peringatan itu sengaja dilakukan jelang akhir pekan mengingat kerumunan yang kerap melonjak. Bukan hanya fashion show di Dukuh Atas, lokasi lain seperti Taman Kota dan lainnya juga diminta mengikuti aturan tersebut.

 

“Kami apresiasi kreativitas keren ini, apalagi kalau menggunakan produk lokal, kami berikan dua jempol, tapi kami minta pukul 22.00 WIB sudah harus wajib pulang ke rumah,” jelas dia.

 

Menurutnya, alasan permintaan pulang lebih awal itu agar tidak tertinggal transportasi umum malam menuju rumah masing-masing. Utamanya, kata dia, bagi anak-anak yang bermukim di Citayam, Bojong Gede dan daerah penyangga lainnya.

 

“Kami tidak ingin anak-anak sakit, alami kekerasan, dan perlakuan tidak pantas lainnya karena tidur di sembarang tempat,” ucap dia.

 

photo
Jumlah Penduduk Miskin Jakarta Bertambah - (infografis republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement