Sabtu 09 Jul 2022 20:42 WIB

SPIN: Prabowo Capres Pemersatu, Anies dan Ganjar Capres yang Perpanjang Polarisasi

Anies dan Ganjar dianggap publik menjadi bagian dari polarisasi politik.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Karta Raharja Ucu
Menhan Prabowo Subianto (kanan) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Prabowo dinilai publik sebagai capres pemersatu di tengah polarisasi politik.
Foto:

Pada periode survei Juli 2022, SPIN mencoba membuat simulasi berpasangan dengan hanya dua pasangan calon. Simulasi berpasangan ini dibuat dalam dua kategori dimana kategori pertama memasukkan Prabowo sebagai capres berpasangan dengan beberapa tokoh versus pasangan lainnya.

Kemudian di kategori kedua tidak memasukkan Prabowo dalam simulasi sama sekali. Temuan pada kategori pertama menunjukkan bahwa dalam kondisi Prabowo berpasangan dengan siapapun, Prabowo pasti memenangkan pertarungan dimana persentase keterpilihannya selalu berada di atas 60 persen.

"Bahkan tembus di angka 70 persen bila Prabowo berpasangan dengan Ganjar melawan Puan-Airlangga," kata dia.

Dari simulasi ini juga memperlihatkan kompetitor Prabowo yang cukup lumayan memberi perlawanan adalah pasangan Ganjar-Erick dan Ganjar-Anies. Pada periode survei Juli 2022, SPIN mencoba membuat simulasi berpasangan dengan hanya dua pasangan calon. Simulasi berpasangan kategori kedua yang tidak memasukkan Prabowo dalam simulasi sama sekali. Temuan pada kategori kedua ini menunjukkan dalam kondisi ketiadaan Prabowo ternyata meningkatkan undecided voters menembus persentase 40 persen.

"Tidak ada satu pasang pun yang bersaing yang dapat menembus angka 40 persen. Hal ini dapat dibaca bahwa kecenderungan besarnya publik yang undecided voters merupakan pemilih yang loyal kepada Prabowo," jelas Igor.

Pada periode survei Juli 2022, SPIN melakukan simulasi berpasangan dengan tiga pasangan calon capres dan cawapres. Temuan kembali menunjukkan pasangan Capres Prabowo berpasangan dengan siapapun Cawapresnya selalu tampil sebagai pemenangnya.

"Persentasenya selalu berada di atas 50 persen sehingga jika pemilu Presiden dilaksanakan hari ini, maka pemilu Presiden akan berlangsung hanya satu putaran saja. Dan Prabowo pasti menjadi Presiden RI berikutnya melanjutkan program pembangunan Jokowi," ucap dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement