Kamis 16 Jun 2022 13:59 WIB

Elektabilitasnya Selalu Tinggi di Survei, Begini Tanggapan Ganjar

Ganjar menegaskan dirinya adalah kader PDIP yang ikut arahan partai.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Ilham Tirta
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri konsolidasi dan rapat koordinasi kepala/wakil kepala daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kamis (16/6/2022).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri konsolidasi dan rapat koordinasi kepala/wakil kepala daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kamis (16/6/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menghadiri konsolidasi dan rapat koordinasi kepala/wakil kepala daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Usai sampai di Sekolah Partai PDIP, ia menjawab pertanyaan wartawan terkait elektabilitasnya yang tinggi oleh banyak lembaga survei.

"Halah survei opo?" jawab Ganjar singkat di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Kamis (16/6/2022).

Baca Juga

Kembali ditanya soal peluang diusung sebagai calon presiden oleh partai lain, Ganjar tegas menjawab dirinya adalah kader partai berlambang kepala banteng itu. "Kita kan kader PDI Perjuangan," ujar Ganjar.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto menegaskan, keputusan pencalonan presiden tetap ada di tangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. "Seluruh kader partai berdisiplin terhadap seluruh tahapan-tahapan pemilu dan terkait dengan calon, ibu ketua umum nanti yang akan memutuskan," kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (10/6/2022).

Hasto juga menanggapi soal diliriknya nama Ganjar oleh partai politik lain. Hasto mengatakan, tugas partai seharusnya menggembleng setiap anggota dan kadernya, bukan membajak kader dari partai lain.

Ia menambahkan, skala prioritas PDIP saat ini adalah mendukung keberhasilan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin hingga tuntas di Pemilu 2024. Sehingga pemerintahan Jokowi meninggalkan warisan (legacy) positif untuk dilanjutkan dalam kepmimpinan yang akan datang.

"Sekali lagi mari kita dorong suatu wacana tentang pentingya agenda bagi bangsa ke depan," ujar Hasto.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement