REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Polda Jawa Tengah (Jateng) mengerahkan ratusan personel Direktorat Pengamanan Objel Vital (Dit Pam Obvit) untuk pengamanan tempat-tempat wisata pada hari kedua Idul Fitri, Selasa (3/5/2022). Diprediksi aktivitas masyarakat yang merayakan libur lebaran bakal bergeser ke tempat-tempat wisata di hari kedua lebaran.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes M Iqbal Alqudusy, mengatakan pihaknya telah memprediksi pada Selasa ini bakal terjadi lonjakan pengunjung di berbagai pusat strategis. Hal ini karena banyak pemudik yang ingin menghabiskan masa libur lebaran di Jawa Tengah, selain kegiatan utama bersilaturahmi bersama keluarga dan saudara hingga kerabat di kampung halaman.
Pusat keramaian yang diprediksi akan menjadi tujuan masyarakat antara lain daya tarik wisata (DTW) atau tempat- tempat wisata, pusat perbelanjaan, pusat oleh oleh, tempat makan dan lain lainnya. Tempat wisata yang diperkirakan bakal ramai dan dipadati pengunjung seperti Tawangmangu, Barutaden, Guci, Kopeng, Borobudur, Gedongsongo, sejumlah obyek wisata pantai dan wisata buatan lainnya.
Terkait hal ini, lanjutnya, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi telah memerintahkan anggota jajaran Dit Pam Obvit untuk mengamankan tempat- tempat yan dimungkinkan menjadi pusat aktivitas masyarakat tersebut.
"Polda Jateng mengerahkan 100 Anggota Pam Obvit untuk berbagai wilayah di Jawa Tengah. Jumlah ini tentunya bakal diperkuat dengan personil polres jajaran yang akan diterjunkan sesuai tingkat kebutuhan dan kepadatan pengunjung," jelas Iqbal, Selasa (3/5).
Personil Dit Pam Obvit ini, lanjutnya, memiliki berbagai tugas. Diantaranya koordinasi dengan pengelola tempat dan instransi terkait, maping kerawanan suatu area serta melakukan patroli dialogis.
Selain itu juga melakukan patroli sekaligus edukasi penegakkan protokol kesehatan, pengamanan lokasi wisata dan pengunjung, melakukan pengecekan kapasitas pengunjung dan lain- lain. Sementara, tambahnya, polres jajaran juga menyiapkan gerak vaksinasi booster.
"Pengunjung yang belum booster, bakal kita ajak untuk vaksinasi. Dengan cara ini, kita optimis mudik dan wisata tahun ini aman serta sehat," katanya.
Dengan pengerahan personil ini, Iqbal berharap wisatawan akan merasa aman dan tetap mematuhi protokol kesehatan, tidak terjadi penularan Covid-19 dan tetap aman dari potensi gangguan kamtibmas.
Yang tidak kalah penting, aparat kepolisian mengimbau kepada masyarakat yang berada di tempat keramaian agar menjaga barang bawaan secara benar sehingga tak memancing para pelaku kejahatan. "Selain itu, tetaplah patuh protokol kesehatan, agar liburan pada lebaran kali ini tetap aman dari risiko penularan Covid-19," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika