REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani, kini resmi diusulkan menggantikan M Taufik sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Hal itu, diputuskan dalam rapat paripurna pengumuman pemberhentian dan pengusulan Rani Mauliani sesuai dengan surat keputusan DPD Gerindra nomor 03/0075/KPTS/DPP GERINDRA/ tertanggal 2 maret 2022.
“Terimakasih banyak, hari ini cuman ada pergantian, ini cuma pergeseran tugas,” kata Rani di DPRD DKI Jakarta, Selasa (26/4/2022).
Penggantian itu masih menunggu peresmian dari Menteri Dalam Negeri, melalui surat yang akan dikirimkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan. Dia berharap, masih bisa mendapat arahan dari M Taufik, meski sudah tak menjabat Wakil Ketua DPRD DKI nantinya.
“Yang pasti mohon arahan, jangan pernah bosan memberikan pelajaran terbaik,” tuturnya.
Rapat yang dipimpin langsung oleh M Taufik itu, diklaimnya telah sesuai ketentuan dan tata tertib yang ada. Dikatakan Taufik, keputusan pemberhentian dirinya itu sesuai dengan surat keputusan DPD Gerindra nomor 03/0075/KPTS/DPP GERINDRA/ tertanggal 2 maret 2022. Menurutnya, rapat paripurna ini juga telah ditetapkan pada 9 April di rapat Bamus sebelumnya.
Meski demikian, kata dia, rapat paripurna kali ini hanya untuk mengusulkan peresmian pengangkatan melalui Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, untuk sisa masa jabatan 2019-2024.
Dia menambahkan, alasan pergantian tersebut menjadi hal biasa di Gerindra. Ditanya komisi mana ke depannya setelah tak menjabat wakil ketua, Taufik menampiknya.
Taufik menegaskan, hingga saat ini dirinya masih menjabat Ketua Dewan Penasehat DPD Gerindra DKI Jakarta. Ditanya pindah haluan ke partai lain, Taufik tak membantahnya, meski tak mengiyakan. “Sampai saat ini kan saya masih di Gerindra,” kata Taufik.
Menurutnya, penggantian dirinya oleh Rani Mauliani sesuai dengan ketentuan dan tata tertib. “Alasannya normal saja. Ga ada yang istimewa, kita sebagai kader ya taat,” kata Taufik.
Berdasarkan pemaparannya, keputusan pemberhentian dirinya itu sesuai dengan surat keputusan DPD Gerindra nomor 03/0075/KPTS/DPP GERINDRA/ tertanggal 2 maret 2022. Menurutnya, rapat paripurna ini juga telah ditetapkan pada 9 April di rapat Bamus sebelumnya.
Meski demikian, kata dia, rapat paripurna kali ini hanya untuk mengusulkan peresmian pengangkatan melalui Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, untuk sisa masa jabatan 2019-2024. Dia menambahkan, alasan pergantian tersebut menjadi hal biasa di Gerindra.
Taufik menegaskan, hingga saat ini dirinya masih menjabat Ketua Dewan Penasehat DPD Gerindra DKI Jakarta. Ditanya pindah haluan ke partai lain, Taufik tak membantahnya, meski tak mengiyakan. “Sampai saat ini kan saya masih di Gerindra,” tegasnya.