REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA--Polres Tasikmalaya Kota menggelar apel gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2022, Jumat (22/4/2022). Ratusan personel gabungan akan disiagakan untuk memastikan pengamanan selama momen mudik berjalan lancar.

Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Aszhari Kurniawan, mengatakan, ada sekitar 500 personel kepolisian dan 90 anggota TNI yang diturunkan dalam Operasi Ketupat Lodaya 2022. Selain itu, terdapat juga personel tambahan dari pemerintah daerah yang ikut melakukan pengamanan pada momen mudik Lebaran. "Dari aparat pemerintahan setempat diterjunkan juga Satpol PP, BPBD, Dishub, dan petugas dari instansi terkait lainnya," katanya.

Aszhari menambahkan, pihaknya juga telah membuat puluhan pos untuk menjamin keamanan dan kenyaman pemudik. Ia menyebutkan, ada dua pos terpadu, 11 pos pengamanan, dan dua pos pelayanan, yang telah didirikan di wilayah hukum Polres Tasikmalaya Kota. Selain itu, pihaknya juga membuat lebih dari 50 pos pengaturan.

Pos-pos itu didirikan untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan arus lalu lintas saat momen Lebaran. "Agar keselamatan dan keamanan pengguna jalan terjamin," kata Aszhari.

Selain menjamin keselamatan dan keamanan pemudik, polisi juga tetap akan mengantisipasi penyebaran Covid-19 selama libur Lebaran. Bentuk antisipasi itu dilakukan dengan cara menempatkan sejumlah fasilitas, seperti tes swab antigen dan gerai vaksinasi, di dua pos terpadu Polres Tasikmalaya Kota.

Aszhari mengatakan, diperkirakan jumlah pemudik pada momen Lebaran kali ini akan melonjak. Sebab, pemerintah pusat telah memperbolehkan masyarakat untuk mudik."Diprediksi, lonjakan akan terjadi H-5 dan H-3 Lebaran," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika