Jumat 22 Apr 2022 08:47 WIB

Kapan Dunia Hentikan Standar Ganda? Ramai Bela Ukraina Tapi Bisu Terhadap Palestina

Dunia Barat bisu saat kekerasan dialami oleh warga Palestina akibat serangan Israel.

Jamaah Muslim yang dibungkus dengan bendera Palestina berdoa selama bulan suci Ramadhan di depan kuil Dome of the Rock di kompleks Masjid Al Aqsa di Kota Tua Yerusalem, Jumat, 15 April 2022.
Foto:

Pemerintah Israel akhirnya memutuskan akan menutup Masjid Al-Aqsa untuk kelompok-kelompok Yahudi hingga akhir Ramadhan. Kebijakan ini diputuskan setelah adanya tekanan lokal, regional dan internasional dan berbagai bentrokan dengan kekerasan yang terjadi di situs Muslim tersebut. 

Surat kabar Israel Yedioth Ahronoth mengatakan bahwa pemerintah memutuskan untuk menutup kompleks Al Aqsa bagi pemukim Yahudi dari 22 April hingga akhir Ramadhan pada 1 Mei. Otoritas pendudukan menyebut akan membiarkan area tersebut terbuka hanya untuk jamaah Muslim.

Dilansir dari Arab News, Rabu (20/4/2022), dalam upaya untuk membendung kekerasan lebih lanjut, Perdana Menteri Israel Naftali Bennett melarang anggota parlemen sayap kanan Itamar Ben Gvir memasuki wilayah Muslim di Kota Tua Yerusalem dan mengadakan rapat umum.

 

Larangan itu dimaksudkan untuk mencegah kekerasan lebih lanjut di Kota Tua, termasuk Al Aqsa, di mana bentrokan baru-baru ini antara Palestina dan pasukan Israel menyebabkan lebih dari 170 orang terluka.

 

Ben Gvir telah mengumumkan dia akan mengambil bagian dalam rapat umum pada Rabu malam, mengatakan dia akan berbaris melalui Gerbang Damaskus, pintu masuk utama ke kawasan Muslim di Kota Tua Yerusalem. Bennett kemudian menerima rekomendasi dari kepala keamanan untuk menghentikan anggota parlemen yang blak-blakan memasuki Gerbang Damaskus.

“Saya tidak berniat membiarkan politik kecil membahayakan nyawa manusia. Saya tidak akan membiarkan provokasi politik oleh Ben Gvir membahayakan tentara IDF (tentara Israel) dan petugas polisi Israel, dan membuat tugas mereka yang sudah berat menjadi lebih berat,” kata Bennett.

Sementara Direktur Masjid Al-Aqsa, Sheikh Omar Al-Kiswani mengatakan kepada Arab News bahwa Lembaga Wakaf Islam sebelumnya telah meminta otoritas Israel untuk menghentikan kunjungan kelompok ekstremis Yahudi dari 16 April hingga akhir Ramadhan. Tetapi permintaan itu tidak ditanggapi otoritas Israel.

 

photo
Daftar Pelecehan Israel terhadap Masjid Al-Aqsa - (middle east monitor)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement