REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kereta Rel Listrik (KRL) 1077 relasi Bogor-Jakarta Kota mengalami gangguan akibat menabrak sebuah mobil di antara Jalur hilir Stasiun Citayam-Depok. Akibatnya, penumpang pun harus dievakuasi dan KRL tidak dapat melanjutkan perjalanan kembali.
"KAI Commuter memohon maaf atas kendala perjalanan yang terjadi di lintas Stasiun Citayam-Stasiun Depok sehubungan adanya mobil yang menempel KRL KA 1077 Bogor-Jakarta Kota di kilometer 34+4/5 antara dua stasiun tersebut," ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba dalam keterangannya, Rabu (20/4/2022).
Menurut Anne, saat ini petugas sedang melakukan penanganan di lokasi agar kereta dapat segera berjalan kembali. Sementara itu, perjalanan KRL di lokasi diatur bergantian menggunakan satu jalur yang masih dapat dilalui kereta. Para pengguna yang berada di KA 1077 dievakuasi bertahap ke kereta-kereta tujuan Manggarai dan Jakarta Kota yang melintas di lokasi menggunakan satu jalur tersebut, antara lain menggunakan KA 1079 dan KA 1661.
"KAI Commuter juga melakukan rekayasa pola operasi perjalanan KRL untuk tetap melayani pengguna, yaitu KA 1054 relasi Jakarta-Bogor perjalannya hanya sampai Stasiun Depok untuk kembali menjadi KA 1097 relasi Depok-Jakarta Kota," ungkap Anne.
Menurut Anne, dengan adanya proses evakuasi pengguna, penanganan sarana KRL, dan evakuasi mobil, perjalanan KRL di lintas Bogor-Depok PP akan terdampak pada waktu perjalanan dan waktu tunggu di stasiun. Ia mengimbau para pengguna yang masih menunggu di stasiun untuk bersabar dan tidak memaksakan diri naik ke dalam KRL yang telah terisi sesuai ketentuan.
"Utamakan selalu keselamatan dan kesehatan dalam menggunakan KRL," ujar Anne.
Akibat kejadian itu, KAI Commuter mengajak masyarakat khususnya pemgguna jalan untuk senantiasa waspada, berhati-hati, dan mendahulukan perjalanan kereta saat melintas di perlintasan sebidang. Gunakan perlintasan sebidang yang telah disediakan oleh pemerintah sesuai aturan.