REPUBLIKA.CO.ID, BANJARBARU -- Markas Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) di Kota Banjarbaru akan dibangun dengan nilai daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) tahun 2022 sebesar Rp 133,5 miliar. "Alhamdulillah tahap pembangunannya bisa dimulai hari ini yang rencananya selesai di tahun 2024 mendatang," kata Kapolda Kalsel Irjen Rikwanto di Kota Banjarbaru, Provinsi Kalsel, Selasa (29/3/2022).
Mapolda Kalsel dibangun di lahan seluas 10.600 meter persegi (m2) di Jalan Bina Praja Timur, Kelurahan Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru. Selain gedung utama, dibangun juga masjid, gedung SPKT, dan pagar bersumber anggaran dari hibah untuk melengkapi sarana prasarana Markas Komando (Mako) Polda Kalsel.
Rikwanto menyampaikan, markas baru tersebut seharusnya dibangun pada 2021. Namun, rencana pembangunan harus tertunda karena adanya refokusing anggaran akibat pandemi Covid-19, sehingga baru teralisasi pada 2022. Dia mengakui, Markas Polda Kalsel yang berada di area komplek perkantoran Pemprov Kalsel sangat bagus. Sehingga memudahkan untuk melakukan koordinasi antarinstansi.
Di samping itu, lokasinya juga mudah dijangkau oleh masyarakat. Pembangunan mako baru juga konsekuensi pemindahan ibu kota Provinsi Kalsel dari Banjarmasin ke Banjarbaru. Rikwanto berharap, kantor baru nantinya jadi pelecut semangat bagi seluruh anggota untuk kinerja lebih baik melayani masyarakat mewujudkan sosok Polri yang Presisi menjalankan program prioritas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Keberadaan Mapolda Kalsel di Banjarbaru menggantikan markas di Banjarmasin yang rencananya dijadikan Markas Polresta (Mapolresta) Banjarmasin. Sedangkan mapolresta lama diubah sepenuhnya untuk pengembangan Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Hoegeng Imam Santoso Banjarmasin.
Baca: Sandi dan Anies Gowes Bareng dengan Pengurus DPP PKS Sambut Ramadhan