Senin 14 Mar 2022 18:48 WIB

Migor Masih Langka, Polres Jakbar Sidak Sejumlah Pasar

Penyidik mendatangi beberapa toko kelontong di Pasar Kopro, Jakbar.

Rep: Ali Mansur/ Red: Andi Nur Aminah
Pekerja menuangkan minyak goreng ke wadah milik warga (ilustrasi)
Foto: Antara/Jessica Helena Wuysang
Pekerja menuangkan minyak goreng ke wadah milik warga (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jajaran Polres Metro Jakarta Barat gencar melaksanakan patroli pengecekan stok minyak goreng (migor) di pasar-pasar yang ada di wilayah Jakarta Barat. Dalam giat patroli stok minyak, Unit Kriminal Khusus melakukan pengecekan harga dan stok minyak di Pasar Tomang Barat atau Pasar Kopro.

"Anggota kami dari Unit Kriminal Khusus secara masif melaksanakan giat pengecekan minyak goreng ke pasar-pasar, sejak minyak goreng langka di pasaran," ujar Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Joko Dwi Harsono saat dikonfirmasi, Senin (14/3). 

Baca Juga

Dalam giat itu para penyidik mendatangi beberapa toko kelontong di Pasar Kopro. Hasil pengecekannya diklaim stok minyak goreng kemasan aman. Untuk satu liter harga minyak dihargai sebesar Rp 14 ribu, sementara untuk dua liter Rp 28 ribu. 

"Toko milik Pak Yanto yang dibelakang kami memang beliau juga bilang untuk beberapa hari ke depan stok minyak goreng masih aman. Untuk harga masih mengikuti bagaimana ketentuan harga pemerintah," ungkap wakil kepala Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Niko Purba. 

 

Masih dalam operasi ini, Niko juga mendengar curahan hati para pedagang yang sempat menyayangkan kelangkaan minyak goreng. Menurutnya, ada beberapa merek yang agak tersendat. Namun, hal tersebut diklaim masih bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.

Di kesempatan yang sama, Kanit Krimsus Polres Metro Jakbar AKP Fahmi Fiandri menyebut kegiatan patroli untuk memantau stok dan harga minyak goreng bakal terus dilaksanakan. Ke depan pihak kepolisian juga akan melakukan patroli untuk mengecek harga minyak dan kebutuhan lain menjelang Ramadhan. 

Apabila ada indikasi penimbunan sembako, maka pihak Polres Metro Jakarta Barat akan segera menindaklanjuti. Kami bersama anggota memang setiap pagi melakukan cek stok dan harga minyak goreng, ke depan kami akan terus menggiatkan patroli ini," kata Fahmi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement