REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG – Dua orang anak berusia belasan tahun dikabarkan tenggelam di Sungai Cisadane, Belakang Robinson, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Banten pada Ahad (13/3/2022) petang. Tim SAR gabungan telah melakukan pencarian dan akhirnya menemukan kedua korban dalam kondisi meninggal dunia.
Kedua korban yakni berinisial AH (13 tahun) dan RF (12). Keduanya diketahui tenggelam saat sedang berenang bersama beberapa temannya di aliran Kali Cisadane pada Ahad (13/3) sekira pukul 15.00 WIB.
Setelah menerima informasi adanya warga yang tenggelam, tim SAR gabungan lantas langsung meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pencarian. Pencarian dilakukan dengan membagi area menjadi tiga. SRU pertama melakukan penyisiran di sepanjang aliran Kali Cisadane menggunakan rubber boat hingga radius 2 kilometer (km) dari lokasi kejadian.
Lalu, SRU kedua melakukan pencarian dengan penyisiran secara visual melalui jalur darat di bantaran Kali Cisadane hingga radius 1 km dari lokasi kejadian. Adapun, SRU ketiga melakukan penyisiran di bawah permukaan air menggunakan aqua eye dan underwater searching device atau alat dengan teknologi pendeteksi objek bawah air hingga 10 meter dari lokasi kejadian.
“Kedua korban akhirnya kita temukan malam ini dalam kondisi meninggal dunia,” ujar Hendra Sudirman, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR, Ahad.
Korban AH ditemukan pada sekira pukul 20.00 WIB pada kedalaman 5 meter. Lalu korban RF (12) ditemukan pada pukul 21.00 WIB pada kedalaman 3 meter.
“AH langsung dievakuasi menuju rumah duka yang terletak di Kedaung Barat, Kota Tangerang. Sedangkan korban RF dievakuasi menuju RSUD Tangerang untuk proses selanjutnya,” terangnya.