REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN--Dalam rangka memperingati Hari Ginjal se dunia, RSUD Ulin Banjarmasin melaksanakan seminar kesehatan, Kamis (10/3/2022). Seminar diikuti oleh Tim Penggerak PKK Kalsel dan Dharma Wanita dengan tajuk Kesehatan ginjal untuk semua dan menjembatani kesenjangan menuju perawatan ginjal yang lebih baik.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalsel, Raudatul Jannah mengatakan dengan kegiatan ini dapat menjadi momentum penting dalam menggalang kepedulian, perhatian serta kesadaran bersama akan bahaya penyakit ginjal.“Melalui seminar ini kita bisa mewaspadai, mengedukasi serta memberikan pemahaman pada diri sendiri maupun keluarga serta masyarakat guna mencegah terjadinya gangguan ginjal,” ujar Raudatul Jannah.

Pada kesempatan itu, manajemen RSUD Ulin Banjarmasin bersama Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalsel  Hj Raudatul Jannah memberikan semangat dan bingkisan kepada pasien cuci darah di Ruangan Hemodialisa RSUD Ulin Banjarmasi sebanyak 96 pasien. Kemudian  bingkisan diserahkan oleh Tim HD RSUD Ulin Banjarmasin Kepada pasien cuci darah selama dua hari.

 “Memberikan bingkisan kepada pasien-pasien yang mengalami gagal ginjal dan cuci darah tersebut dengan harapan memberi semangat supaya mereka tetap menjaga kesehatan walaupun tetap secara rutin melakukan cuci darah," ungkap Raudatul Jannah.

Sementara Direktur RSUD Ulin Banjarmasin, Izaak Zoelkarnain Akbar mengungkapkan kegiatan seminar ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam memperingati hari Ginjal sedunia tahun 2022 yang dilaksanakan oleh RSUD Ulin Banjarmasin.“Seminar  ini dalam rangka memberikan edukasi kepada Tim PKK dan Dharma Wanita tentang menjaga kesehatan serta bahayanya apabila terkena penyakit ginjal,” kata Izaak.

Karena apabila kita sudah memiliki penyakit ginjal, maka kita akan terus melakukan cuci darah selama dia hidup. Izaak menjelaskan bahwa dengan melakukan cuci darah itu bukanlah terapi ataupun mengobati ginjal.“Akan tetapi menggantikan ginjal yang sudah tidak bisa bekerja dengan baik akibat kerusakan pada organ tersebut,” katanya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika