Senin 07 Mar 2022 07:56 WIB

Volume Kendaraan di Puncak Bogor Jauh Berkurang

Polres Bogor catat ada pengurangan volume kendaraan di Puncak pada akhir pekan lalu.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Bilal Ramadhan
Sejumlah pengendara melintas di jalur wisata Puncak yang terpantau padat di Cipayung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (3/3/2022). Polres Bogor memberlakukan rekayasa lalu lintas sistem satu arah dan sistem ganjil genap kendaraan pada libur Hari Raya Nyepi untuk mengurai kepadatan kendaraan di jalur wisata Puncak .
Foto: ANTARA/Yulius Satria Wijaya.
Sejumlah pengendara melintas di jalur wisata Puncak yang terpantau padat di Cipayung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (3/3/2022). Polres Bogor memberlakukan rekayasa lalu lintas sistem satu arah dan sistem ganjil genap kendaraan pada libur Hari Raya Nyepi untuk mengurai kepadatan kendaraan di jalur wisata Puncak .

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Polres Bogor mencatat ada pengurangan volume kendaraan di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor sejak Jumat (4/3/2022) hingga Ahad (6/3/2022). Berkurangnya volume kendaraan ini beriringan dengan lancarnya arus lalu lintas, dibandingkan dengan akhir pekan sebelumnya.

Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin, mengatakan pihaknya telah memantau kondisi arus lalu lintas dan volume kendaraan wisatawan, yang masuk ke kawasan Puncak sejak Jumat (4/3/2022) hingga Ahad (6/3/2022).

Baca Juga

“Kalau pekan lalu, kendaraan yang melintas di jalur Puncak lebih dari 60 ribu kendaraan setiap hari, per dua hari ini (Sabtu dan Ahad), berturut-turut di angka 25 ribu kendaraan,” kata Iman kepada awak media, Ahad (6/3/2022) malam.

Lebih lanjut, Iman mengatakan, lalu lintas di jalur Puncak terpantau ramai lancar. Serta tidak terlihat titik-titik simpul kemacetan seperti akhir pekan sebelumnya.

Hal itu, kata dia, lantaran petugas gabungan TNI-Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor sudah menerapkan sistem ganjil-genap kendaraan bermotor. Sistem ganjil-genap ini diterapkan demi membatasi jumlah kendaraan yang masuk ke kawasan Puncak.

“Termasuk apabila ada titik simpul yang terjadi peningkatan di jalur, kami akan memberlakukan one way untuk mengurai titik simpul kemacetan,” ujarnya.

Kepala Urusan Bagian Operasional Lantas Polres Bogor, Iptu Ketut Laswarjana, mengatakan selain mengantisipasi dengan melakukan sistem ganjil-genap dan rekayasa lalu lintas one way, Polres Bogor juga menyiapkan mobil derek di beberapa titik.

Mobil derek tersebut disiagakan untuk mengantisipasi adanya kendaraan mogok di Jalur Puncak. Dimana kendaraan mogok tersebut merupakan salah satu penyebab kemacetan panjang pada akhir pekan lalu.

“Jadi kita sudah tempatkan derek di Gadog, Taman Wisata Matahari (TWM), Taman Safari, dan di Masjid Atta’awun. Nah itu sudah kita siapkan derek di lokasi-lokasi tersebut,” imbuhnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement